Wali Kota Andi Harun: Sampah Jika Dikelola Baik Menghasilkan Manfaat Ekonomis

Wali Kota Samarinda Andi Harun menyebutkan bahwa sampah memang menjadi momok bagi sebagian orang, sebab jika tidak dikelola dengan baik akan ...

Juni 14, 2023 - 07:30
Wali Kota Andi Harun: Sampah Jika Dikelola Baik Menghasilkan Manfaat Ekonomis

TIMESINDONESIA, SAMARINDAWali Kota Samarinda Andi Harun menyebutkan bahwa sampah memang menjadi momok bagi sebagian orang, sebab jika tidak dikelola dengan baik akan menjadi bencana untuk kelangsungan hidup manusia di masa mendatang.

Karena itu, menurut Wali Kota Andi Harun, perlu kesadaran dari masyarakat pentingnya menjaga kebersihan lingkungan masing-masing dengan cara membuang sampah pada tempatnya. Namun sampah juga bisa bernilai ekonomis tinggi jika dikelola dengan baik.

Andi mengatakan, pencemaran lingkungan hidup yang tidak kalah bahayanya, yaitu sampah. Permasalahan sampah di Indonesia semakin nyata dan kompleks di berbagai daerah.

Ia menyampaikan penanganan sampah harus melibatkan semua jajaran pemangku kepentingan.

“Sampah itu bukan hanya urusan pemerintah tetapi urusan semua orang, harus dihadapi dengan langkah sistematis dan kerja kolaboratif dalam semangat gotong royong. Jika dikelola dengan baik akan menghasilkan manfaat ekonomis,” jelas Andi Harun, Senin (13/6/23).

Dalam rangka memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah untuk kebersihan lingkungan, Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda telah melakukan pengenalan Wadah Edukasi Daur Ulang Sampah di Basoda Resto Cafe, Jalan Dr Soetomo, beberapa waktu lalu.

Andi-Harun-4.jpg

Selaku penyelenggara Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kota Samarinda bekerja sama dengan Event Organizer (EO) Sinar Intan dengan tema “Tuntas Kelola Sampah Untuk Kesejahteraan Masyarakat”.

Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Wali Kota Samarinda Andi Harun. Dalam pidatonya, ia mengatakan saat ini tantangan persoalan sampah di Samarinda masih sangat besar. Karena dengan jumlah penduduk sebanyak 837 ribu jiwa, dalam setahun timbunan sampah yang dihasilkan warga mencapai 214.347,89 ton atau 587,25 ton per hari.

Wali Kota mengaku saat ini tantangan persoalan sampah di Samarinda masih sangat besar.

“Dalam setahun jumlah timbunan sampah yang dihasilkan warga Samarinda mencapai 214.347,89 ton atau 587,25 ton per hari dengan jumlah penduduk 838 jiwa. Ini akan terus bertambah seiring pertumbuhan jumlah penduduk,” kata Andi.

Menurut data yang ia terima jumlah timbunan sampah dari tahun ke tahun meningkat. Desember 2022 saja bank sampah yang dikelola oleh masyarakat sudah berjumlah 54 unit, dengan jumlah sampah non organik sebanyak 97.759 kilogram per tahun, atau 267 kilogram per hari. Tonase ini telah mampu membentuk  sirkular ekonomi kurang lebih 200 juta di tahun 2022.

“Dan hari ini jumlah bank sampah telah meningkat menjadi 66 unit di periode Februari 2023. Saya yakin jika semua RT se-Kota Samarinda memiliki bank sampah unit maka sudah tentu ini akan mampu menggerakkan sektor perekonomian Kota Samarinda, secara berkelanjutan seiring pertumbuhan penduduk,” kata Andi.

Sampah, menurutnya, sangat berhubungan dengan kualitas kota, kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), serta kualitas lingkungan. Oleh karenanya, program seperti daur ulang sampah ini berperan penting dan dapat menjadi inspirasi, termasuk didalamnya manfaat ekonomis.

Andi Harun mengaku pada peringatan HPSN 2023 ini dapat menjadi sangat strategis untuk memperkuat posisi sektor pengelolaan sampah sebagai pendorong pertumbuhan perekonomian Kota Samarinda.

“Sampah jika dikelola dengan baik bisa menghasilkan manfaat ekonomis dan bisa membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat, seperti yang kalian saksikan kali ini. Ke depan ini akan menghasilkan 100 pengusaha baru, sejalan dengan visi kita untuk menciptakan lapangan pekerjaan,” paparnya.

Sebagai bentuk keseriusan Pemkot ini dibuktikan dengan pelatihan yang akan diikuti oleh 100 pengusaha baru tersebut. Bahkan, ia mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan DLH Samarinda, agar produk 3R ini dapat masuk ke pasar ekspor.

“Tidak kalah pentingnya atau yang paling utama adalah akses terhadap pasar, agar kemudian produk ini dapat dipasarkan, itu satu kesatuan ekosistem yang akan kita bangun,” janji orang nomor satu di kota Samarinda itu

Ia berharap pengelolaan sampah terus dilakukan secara maksimal sehingga mendapatkan dukungan dari pemerintah pusat maupun pemerintahan di daerah serta para pelaku usaha dan komunitas masyarakat.

Tujuannya agar kota samarinda bersih dari sampah yang juga menjadi penyebab banjir. “Hal ini bisa terwujud jika seluruh pihak bersama-sama dan ikut berkontribusi dalam penanganan sampah yang memang sudah menjadi masalah setiap tahunnya,” kata Wali Kota Andi Harun. (d)

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow