Pelita Air Tambah Extra Flight di Bandara SAMS Sepinggan

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Maskapai penerbangan Pelita Air mengajukan permintaan extra flight untuk Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Balikpapan, Kalimantan Timur pada musim libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2024.  Pelita Air adalah salah satu dari 11 maskapai yang mengajukan extra flight ke Bandara AP 1 pada libur Nataru tahun ini.

Extra flight tersebut sebagai langkah Pelita Air melayani penumpang yang akan mudik maupun balik pada Nataru 2023. Pasalnya, permintaan ke rute Balikpapan dan sekitarnya cukup tinggi. Karena itu pada momen ini Pelita Air ingin mempermudah masyarakat dalam memenuhi kebutuhan transportasi udara selama libur Nataru.

General Manager Bandara Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Balikpapan, Kalimantan Timur Ahmad Syaugi mengatakan jumlah penumpang pada Nataru tahun ini meningkat dari tahun sebelumnya. Menurutnya peningkatan tersebut karena libur sekolah bersamaan dengan libur Nataru.

Ia memperkirakan puncak arus balik di Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman terjadi pada 2 dan 3 Januari 2024. Namun pengelola bandara akan tetap bersiaga dalam beberapa hari ke depan dengan memanfaatkan posko layanan yang sudah ada.

"Posko ini sejak 19 Desember 2023 hingga  Januari 2024," kata Syaugi kepada wartawan.

Ia menambahkan meningkatnya aktivitas penumpang di bandara ini membuat pihak bandara menggalakkan imbauan mengenai protokol kesehatan. Sebab angka Covid-19 kembali meningkat. Masyarakat diimbau memakai masker jika kurang sehat.

AP I telah menerima permintaan lebih dari seribu penerbangan tambahan dari maskapai jelang Nataru. Hal tersebut disampaikan Direktur Operasional AP 1 Indah Preastuty. Pelita Air mengajukan permintaan ekstra flight untuk beberapa bandara di Indonesia pada Nataru tahun ini.

Indah mengungkapkan jumlah pergerakan penumpang pada libur Nataru tahun ini diperkirakan naik sekitar 25 persen dibandingkan tahun lalu. Menurutnya terdapat sekitar 3,6 juta pergerakan orang yang menggunakan transportasi udara.