Masyarakat Keluhkan Soal Pupuk Subsidi dan Infrastruktur ke Wakil Ketua DPRD Banyuwangi

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banyuwangi, Michael Edy Hariyanto, SH, MH, melakukan serap aspirasi di Dusun Gemawang, Desa Sukonatar, Kecamatan Srono, Senin, (9/10/2023). 

Dalam acara itu, masyarakat setempat mengeluhkan persoalan pupuk subsidi hingga pembangunan infrastruktur pavingisasi jalan. Lantaran, beberapa kondisi jalan di desa tersebut cukup memprihatinkan. 

Warga Desa Sukonatar, Eko Purwono mengatakan, kebijakan terkait peraturan pupuk subsidi dirasa cukup menyulitkan warga. Ditambah, mayoritas petani adalah buka pemilik lahan. 

“Masyarakat disini kebanyakan sewa lahan, sedangkan untuk mendapatkan pupuk subsidi itu harus melalui RDKK. Dan yang tercatat didalam RDKK itu adalah pemilik lahan. Nah ini kan menyulitkan warga. Kami minta tolong kebijakan yang menyulitkan warga dirubah,” kata pria yang akrab disapa Eko saat menyampaikan aspirasi di acara Serap Aspirasi Pimpinan DPRD Banyuwangi.

Hal senada juga diungkapkan oleh warga setempat Hj. Ilmiah. Dia mengaku belakangan ini merasa kesulitan untuk mendapatkan Pupuk Subsidi, karena ada pembatasan kuota. Selain itu, pihaknya juga mengeluhkan kondisi jalan yang rusak di daerahnya.

Suasana serap aspirasi yang dilakukan oleh Wakil Ketua DPRD Banyuwangi, Michael Edy Hariyanto. (FOTO: Fazar Dimas/TIMES Indonesia)

“Kami minta jalan di RT/RW 01/01 Dusun Sukopuro Wetan untuk dipavingisasi. Karena itu adalah akses jalan masyarakat,” ungkapnya.

Melihat kondisi yang tengah dirasakan oleh masyarakat Desa Sukonatar, Michael mengaku prihatin dan berkomitmen untuk membantu warga serta menyampaikan keluhan mereka di kursi dewan.

“Keluhan dari masyarakat akan kita tampung untuk menentukan arah kebijakan di tahun 2024 mendatang,” katanya usai melakukan acara serap aspirasi di Desa Sukonatar, Kecamatan Srono, Banyuwangi.

Perlu diketahui, partai Berlambang Mercy Bumi Blambangan ini memang kerap melakukan blusukan ke pelosok dan pinggiran desa untuk mendengarkan keluhan dan aspirasi masyarakat cilik. Setidaknya dalam waktu dekat ini, Partai Demokrat Banyuwangi sudah melakukan aksi turun lapang di hampir 30 desa.

“Sesuai instruksi dari Ketua Umum Partai Demokrat Mas AHY, kami diminta untuk sering melakukan serap aspirasi datang ke masyarakat untuk mendengarkan keluhan mereka. Sekaligus memberikan solusi-solusi permasalahan yang dihadapi rakyat,” jelasnya.

Menurutnya, mayoritas masyarakat Banyuwangi mengeluhkan keberadaan pupuk subsidi, jalan rusak serta pembangunan infrastruktur lainnya. 

“Kami akan berupaya semaksimal mungkin untuk memperjuangkan keluhan masyarakat Banyuwangi. Karena ini menyangkut kesejahteraan,” kata Ketua DPC Partai Demokrat Banyuwangi. (*)