Buka Baksos FKUI, Pj Bupati Morotai: Terima Kasih Pengabdiannya di Daerah Perbatasan

TIMESINDONESIA, MOROTAI – Pj Bupati Morotai Muhammad Umar Ali menyampaikan ucapan terima kasih atas terselenggaranya bakti sosial (Baksos) kesehatan bertajuk "Pengabdian Masyarakat Daerah Terluar Indonesia" yang dipelopori oleh Departemen Kardiologi dan Kedokteran Vaskular Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI).

"Selaku warga Morotai, kami sangat berterima kasih, karena di wilayah yang jauh dari hidup dan gemerlap ibukota masih ada pihak yang tidak tanggung-tanggung mengadakan pengabdian di daerah perbatasan yang serba terbatas ini,"  kata Pj Bupati Morotai saat menghadiri, memberi sambutan, serta membuka acara baksos yang berlangsung di Gedung Islamic Center (GIC), Daruba, Ibukota Kabupaten Pulau Morotai,  Provinsi Maluku Utara, Kamis (20/7/2023).

Turut hadir, Plt Sekda Morotai Suriani Antarani, Forkopimda Morotai, Direktur RSUD Ir Soekarno Morotai dr Intan, pimpinan OPD Pemkab Morotai, para camat, kepala desa se-Morotai, dan para kepala sekolah serta puluhan masyarakat awam yang bakal dilatih oleh tim dokter jantung.

Pj Bupati Morotai M Umar Ali memukul Gong tanda dimulainya Baksos FKUI. (Foto: Ailan for TIMES Indonesia)

Ia mengatakan, Universitas Indonesia, RS Jantung Harapan Kita, serta jajaran TNI kali ini merupakan organisasi komplit terbesar dalam masyarakat Kabupaten Pulau Morotai.

“Untuk itu, kami perlu berterimakasih atas penampilan bersifat amalan jariyah yang buahnya akan dinikmati selamanya,” ujarnya.

Sebagai daerah penerima manfaat, Pj Bupati berpesan kepada semua pihak yang memperoleh manfaat dari bakti sosial yang dilaksanakan oleh Universitas Indonesia ini. Baik itu berupa ilmu, pengalaman, dan bantuan material serta pertolongan medis agar dimanfaatkan sebaik dan semaksimal mungkin.

Selain itu, dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan di Kabupaten Pulau Morotai, Pemda Morotai telah mengambil satu langkah maju, yakni mengajukan kerja sama dengan Universitas Indonesia dalam bidang kedokteran.

Tamu undangan yang hadir di acara pembukaan Baksos FKUI. (Foto: Ailan for TIMES Indonesia)

"Insyaallah di Morotai akan diadakan pendidikan gratis dari SD sampai universitas. Baik ilmu kedokteran, perawat, bidan, pariwisata, pertanian, pendidikan dan bahasa asing. Itu beasiswanya mulai dari prasarana, SPP, sampai biaya hidup di tanggung oleh Pemkab Morotai," tegasnya.

Ia mengungkapkan, Pemda Morotai juga telah membiayai anak anak Morotai sekitar 56 orang yang kuliah di luar sebagai tenaga medis. Diantaranya dokter, perawat, bidan dan apoteker.

“Tahun ini, untuk yang dokter ada 6 orang selesai dan segera balik ke Morotai untuk berbakti," pungkas Pj Bupati Morotai. (*)