Dewa Mahendra, Santri Islam Bani Hasyim Yang Raih Juara Karate Nasional
Di usia yang terbilang sangat muda, bakat Karate Dewa Mahendra sudah terlihat baik. Santri kelas 5 SD Islam Bani Hasyim itu mengatakan bahwa motivasi terbesar mencapai ...
TIMESINDONESIA, MALANG – Di usia yang terbilang sangat muda, bakat Karate Dewa Mahendra sudah terlihat baik. Santri kelas 5 SD Islam Bani Hasyim itu mengatakan bahwa motivasi terbesar mencapai kejuaraan ini tidak terlepas dari peran kedua orang tuanya.
Baginya, kedua orang tua memiliki jasa berharga bagi perjalanan anak yang akrap dengan panggilan Dewa. Jika bukan karena saran, doa dan dukungan kedua orang tua, perjalanan Dewa untuk menjadi juara karate internasional tidak akan sampai pada titik ini.
“Berawal dari mama yang menyarankan ikut Karate dan terinspirasi juga oleh Lyukiyuna seorang atlet Jepang yang jago Karate dan sering memenangkan juara dunia,” Kata Dewa Mahendra santri Kelas 5 SD Islam Bani Hasyim.
"Dorongan semangat dan doa kedua orang tua yang telah mengantarkan Dewa meraih kejuaraan," Tambahnya.
Ia juga tidak merasa jumawa atas prestasi yang diraihnya. Semua itu juga berkat didikan guru dan dukungan teman-teman santri Bani Hasyim.
"Kejuaraan ini saya berikan kepada kedua orang tua, guru, dan teman-teman untuk kebanggaan kita bersama," Ujarnya.
Pasalnya, Kompetisi karate mulai dari tingkat kecamatan hingga Internasional. Dewa Mahendra berhasil meraih prestasi luar biasa dengan menjadi juara di berbagai macam kategori.
Juara 1 Kata Pra Pemula Putra Festival, Juara 2 Kumite +35 Pra Pemula Putra Festival, Juara 3 Kata Pra Pemula Open Tingkat Kejurnas Banyuwangi 2023, kemudian Juara 1 Kata Perorangan SD 4-6 Putra Kejuaraan Karate Piala Pangdam V Brawijaya Surabaya Jawa Timur, dan yang terakhir Juara 3 Kata Perorangan Pra Pemula Putra Kejuaraan Karate Tingkat Nasional Piala Gubernur Bali 2023.
Ketekunan dirinya untuk berlatih telah menunjukkan komitmen dan dedikasi yang menginspirasi banyak orang di sekolahnya.
"Saya sangat bangga dengan perkembangan Dewa Mahendra selama ini. Dia adalah contoh nyata bahwa usaha keras dan semangat tak kenal lelah dapat membawa hasil yang gemilang," Ungkap Bu La La, guru SD Islam Bani Hasyim.
Dalam turnamen karate Nasional yang diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai daerah, Dewa Mahendra berhasil mengatasi semua rintangan dengan tekad dan kemampuannya yang luar biasa.
Prestasinya tidak hanya mengukir namanya dalam sejarah sekolah. Tetapi juga memberikan motivasi kepada teman-teman sekelasnya dan santri-santri lain untuk mengejar minat dan bakatnya.
Kepala Sekolah Sekolah SD Islam Bani Hasyim, Bapak Hasan Asy’ari, turut mengungkapkan kebanggaan atas prestasi yang di capai oleh Dewa Mahendra dalam kejuaraan karate tingkat Nasional.
"Kami senantiasa mendukung perkembangan bakat santri-santri kami. Prestasi Dewa Mahendra adalah bukti bahwa dengan usaha dan dukungan yang tepat, anak-anak kita dapat mencapai prestasi luar biasa semacam ini," Tandasnya.
Untuk sampai pada titik ini dalam meraih berbagai penghargaan, Ia pernah mengalami kekalahan sebanyak 5 kali.
Menurutnya, kekalahan tersebut tidak membuat dirinya putus asa, dengan kerja keras, pantang menyerah, doa dari orang-orang sekitar serta istiqomah sholat tahajud menjadi pengantar keberhasilan.
Harapannya, kejuaraan ini dapat menjadi inspirasi dan motivasi bagi santri lainnya. "Keberhasilannya yang gemilang ini membuktikan bahwa semangat juang seorang anak dapat mengatasi berbagai tantangan dan membawanya menuju puncak kesuksesan," pungkasnya. (*)
Apa Reaksi Anda?