Cerita Wakil Ketua DPRD Banyuwangi Dapat Kiriman Buah Durian dari Warga Kurang Mampu

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Wakil Ketua DPRD Banyuwangi, Jawa Timur, Michael Edy Hariyanto, SH, MH, punya pengalaman tak terlupakan dalam kinerja pengabdian sebagai wakil rakyat. Politisi sekaligus Ketua DPC Partai Demokrat Banyuwangi, tersebut mengaku pernah sampai terharu.

Bagaimana tidak, dia yang seorang anggota dewan dengan ekonomi berkecukupan tiba-tiba kedatangan warga dengan membawa empat buah durian. Warga berekonomi kurang beruntung itu sengaja datang untuk mengirimkan buah kulit berduri tersebut untuk dinikmati Michael sekeluarga.

“Saat itu saya sungguh terharu,” kisah Michael kepada TIMES Indonesia, Sabtu (24/6/2023).

Kiriman empat buah durian dari kalangan Wong Cilik kepada Wakil Ketua DPRD Banyuwangi, ini berawal dari temuan saat turun ke masyarakat. Kala itu Michael mendapati seorang pemuda yang kesulitan mencari pekerjaan dan hanya bisa bekerja serabutan. Padahal pemuda itu lulusan SMK.

Usut punya usut, ternyata kesulitan tersebut muncul lantaran ijazah si pemuda masih ditahan pihak sekolah. Penyebabnya, sudah bukan rahasia umum, yakni masih ada kewajiban pembayaran yang belum dilunasi.

Kegiatan Pendidikan Politik Moderen yang digelar Michael Edy Hariyanto, SH, MH, Wakil Ketua DPRD Banyuwangi sekaligus Ketua DPC Partai Demokrat Banyuwangi. (Foto : Syamsul Arifin/TIMES Indonesia)

“Kan kasihan si pemuda ini. Gara-gara ijazahnya tidak diberikan oleh pihak sekolahan, dia jadi kehilangan kesempatan mendapatkan pekerjaan yang lebih layak,” urai Michael.

Cerita si orang tua, pemuda tersebut sudah lulus sejak beberapa tahun lalu. Namun karena tidak memiliki biaya untuk melunasi tunggakan, akhirnya sekolah menahan ijazah.

“Saya temui orang tuanya, saya tanya berapa kekurangan pembayaran. Lalu saya datangi sekolahnya untuk melakukan pelunasan. Begitu tahu saya salah satu pimpinan dewan, baru ijazah diberikan,” ulas Michael.

“Karena merasa senang anaknya bisa memiliki ijazah, tiba-tiba orang tua anak muda itu datang kerumah saya sambil membawa empat buah durian. Saya dan istri saya sampai terharu,” imbuhnya.

Pengalaman luar biasa tersebut makin menguatkan semangat Michael untuk lebih totalitas mengabdikan diri untuk masyarakat dan Banyuwangi.

Sebagai kader partai berlambang Mercy, pemilik tempat wisata Alam Indah Lestari (AIL) Desa Karangbendo, Kecamatan Rogojampi, memang dikenal rajin turun dan memperjuangkan nasib masyarakat kecil. Semua itu dilakukan sesuai niatan pengabdian menjadi wakil rakyat dan kader partai.

Sekaligus satu garis lurus dengan arahan dan bimbingan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) serta Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Timur, Emil Dardak. Dimana kader partai berbendera biru ini wajib peduli dan berani memperjuangkan kepentingan masyarakat. Serta terus berkoalisi dengan rakyat.

Selain aktif turun lapangan, Michael yang asli kelahiran Desa Badean, Kecamatan Blimbingsari, Banyuwangi, juga dikenal sebagai tokoh yang kerap memberi pencerahan politik kepada masyarakat dan generasi muda. Konsep pemikiran yang dia cetus itu kini dikenal dengan Pendidikan Politik Moderen.

Paparan serupa juga dia lontarkan dalam acara silaturahmi dengan ratusan masyarakat Dusun Bades dan Pancoran, Desa Karangbendo, Kecamatan Rogojampi, di Aula tempat wisata AIL, pada Jumat malam (23/6/2023). Sesuai semangat Pendidikan Politik Moderen, disitu warga diajak untuk menggunakan hak pilih. Karena kepedulian masyarakat terhadap politik sangat dibutuhkan guna menentukan arah pembangunan kedepan.

Tapi, warga diminta menggunakan suaranya untuk mendukung kandidat calon wakil rakyat yang berasal dari kalangan orang baik. Caranya, dengan mencari tahu profil si calon dan harus dipastikan bukan orang bermasalah. Selain baik, calon legislatif harus mau turun menemui dan berani memperjuangkan nasih masyarakat kecil. (d)