Bupati Majalengka Karna Sobahi Fasilitasi Pelaku UMKM untuk Dapatkan NIB Gratis
Bupati Majalengka, H. Karna Sobahi memfasilitasi para pelaku UMKM di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, untuk mengakses dengan mudah dan tanpa dipungut biaya dalam mendapa ...
TIMESINDONESIA, MAJALENGKA – Bupati Majalengka, H. Karna Sobahi memfasilitasi para pelaku UMKM di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, untuk mengakses dengan mudah dan tanpa dipungut biaya dalam mendapatkan Nomor Induk Berusaha (NIB).
"Kita telah meluncurkan sebuah sistem pelayanan perizinan yang mudah dan cepat bagi masyarakat, terutama para pelaku UMKM di Kabupaten Majalengka. Program ini bernama Sikocepat atau Strategi Kolaboratif Pelayanan Perizinan Secara Cepat," jelas Bupati Majalengka, Karna Sobahi, Selasa (3/10/2023).
Dikatakannya, bahwa legalitas nomor induk usaha yang dikeluarkan melalui leading sektor dinas terkait, ditujukan sebagai salah satu bagian dari upayanya dalam mendorong kapasitas UMKM lokal Majalengka sehingga memiliki legalitas dan nilai berdaya saing.
Bupati menyampaikan, inovasi Sakocepat hadir untuk memberikan akses perizinan yang mudah dan cepat, serta pelayanannya pun bisa diakses di kecamatan dan desa tanpa harus mengurus ke tingkat kabupaten.
"Program Sakocepat ini diharapkan dapat terwujudnya pelayanan perizinan berusaha bagi para pelaku UMKM secara cepat dan mudah, serta dapat meningkatkan jumlah para pelaku UMKM untuk memiliki NIB dengan bermodalkan cukup KTP dan KK saja dalam pengurusannya tanpa dipungut biaya alias gratis," ungkapnya.
Bupati membeberkan, manfaat dan keuntungan NIB bagi para pelaku UMKM yaitu mulai dari identitas akan terdaftar resmi, akses pasar yang lebih luas, hingga kemudahan terkait permodalan.
Strategi dari program Sakocepat selain untuk peningkatan perizinan UMKM lokal juga menekankan pentingnya label "Majalengka" bagi produk daerah. Hal ini untuk melindungi klaim dan memastikan tetap menjadi identitas produk lokal.
"NIB juga menjadi syarat penting untuk pengajuan Standar Nasional Indonesia, Sertifikasi Halal, bantuan permodalan, juga untuk mendapatkan pendampingan untuk pengembangan usaha," imbuhnya.
Bupati Majalengka, Karna Sobahi berharap, inovasi Sakocepat ini dapat memberikan percepatan akses pelayanan perizinan, sehingga para pelaku UMKM di Kabupaten Majalengka yang saat ini hampir mencapai 75 ribu dapat dengan mudah memperoleh manfaat dari program yang telah diluncurkannya ini. (d)
Apa Reaksi Anda?