UMG Gelar Workshop Peningkatan Riset Dosen Pemula untuk Masa Depan Pendidikan yang Lebih Inovatif

Ditjen Diktiristek bermitra dengan DPR-RI Komisi X dan Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) mengadakan kegiatan Workshop Peningkatan Kualitas Penelitian Dosen Pemula, Rabu (9/8/2023).

Agustus 10, 2023 - 10:20
UMG Gelar Workshop Peningkatan Riset Dosen Pemula untuk Masa Depan Pendidikan yang Lebih Inovatif

TIMESINDONESIA, GRESIK – Ditjen Diktiristek bermitra dengan DPR-RI Komisi X dan Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) mengadakan kegiatan Workshop Peningkatan Kualitas Penelitian Dosen Pemula, Rabu (9/8/2023).

Kegiatan workshop yang bertempat di Hotel Santika Gresik ini dihadiri oleh sejumlah dosen dari lima perguruan tinggi dan sekolah tinggi di Gresik, yakni dari UMG, Universitas Gresik, Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI), Universitas Qomaruddin, dan Sekolah Tinggi Ekonomi (STIE) Nahdlatul Ulama. 

Terdapat tiga materi dalam kegiatan workshop ini yakni materi terkait dengan Kebijakan Penelitian Nasional, Peningkatan Kualitas Penelitian, dan Teknik Peningkatan Kualitas Proposal Penelitian. Materi tersebut diberikan sesuai dengan tujuan workshop ini yakni untuk meningkatkan kinerja dan peringkat penelitian yang dilakukan oleh para dosen yang ada di Perguruan Tinggi di Gresik. 

Rektor UMG, Nadhirotul Laily, S.Psi., M.Psi., Ph. D, Psikolog., dalam sambutan workshop mengatakan bahwa kolaborasi dalam riset sangatlah penting. Rektor yang akrab disapa Laily ini mengatakan bahwa dirinya menyambut baik kegiatan workshop seperti workshop kemitraan kali ini karena dirinya yakin bahwa kegiatan seperti ini akan dapat meningkatkan kemampuan dosen dalam melakukan kegiatan penelitian.

Peserta-Workshop.jpg

Ia berharap agar para dosen yang menghadiri kegiatan workshop ini dapat mengambil semua ilmu, berdiskusi dan saling bertukar pengalaman hingga kemudian akan dapat meningkatkan kemampuan dalam melaksanakan penelitian yang memiliki dampak luas bagi masyarakat. 

Senada dengan Rektor UMG, Anggota Komisi X DPR RI, Prof. Dr. Zainuddin Maliki, M.Si., yang memberikan sambutannya dalam workshop ini juga mengatakan pentingnya pengembangan riset dan inovasi. Prof. Zainuddin mengatakan bahwa di era disruptif yang sangat cepat berubah seperti saat ini, sangatlah penting untuk terus meningkatkan penelitian dalam bidang apapun.

Dirinya mengatakan bahwa Indonesia masih sangat perlu untuk meningkatkan keaktifan dalam melakukan riset dan inovasi. Hal ini disebutnya karena fakta bahwa Indonesia masih kalah dalam indeks inovasi dan riset, bahkan bersaing dengan Filipina. Bahkan dalam perankingan QS World University Rankings, di Asia Tenggara, Indonesia masih kalah dengan beberapa universitas di Singapura, Malaysia dan Thailand. 

Prof. Zainuddin menambahkan bahwa salah satu solusi untuk meningkatkan kualitas riset dan inovasi di Perguruan Tinggi di Indonesia yaitu dengan melakukan kerja sama dengan pihak luar, terutama Perguruan Tinggi di luar negeri. Dirinya berpendapat bahwa kolaborasi seperti ini akan menjadi kunci penting dalam upaya meningkatkan kualitas riset dan inovasi di Indonesia.

Prof. Zainuddin juga menekankan agar dosen di Perguruan Tinggi di Indonesia tidak hanya sekedar menjadi sarjana “pohon pisang”, yakni sarjana atau dosen yang hanya menghasilkan satu karya ilmiah selama masa studi dan tidak lagi aktif dalam riset setelah lulus, sebuah fenomena yang banyak terjadi di Perguruan Tinggi di Indonesia sekarang ini. (*)

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow