Ubaya Buka Program Kuliah Jalur Rekognisi Pembelajaran Lampau
Universitas Surabaya (Ubaya) memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi tiap individu yang ingin menempuh perkuliahan lebih cepat.
TIMESINDONESIA, SURABAYA – Universitas Surabaya (Ubaya) memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi tiap individu yang ingin menempuh perkuliahan lebih cepat. Hal ini dilakukan melalui penyetaraan pengalaman kerja atau pembelajaran informal dengan program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL).
Dikutip dari laman sierra.kemdikbud.go.id, RPL adalah pengakuan atas capaian pembelajaran seseorang yang diperoleh dari pendidikan formal, nonformal, informal, dan/atau pengalaman kerja. Pengalaman ini sebagai dasar untuk melanjutkan pendidikan formal dan untuk melakukan penyetaraan dengan kualifikasi tertentu.
Wakil Rektor I Ubaya Bidang Akademik, Prof. Maria Goretti Marianti Purwanto, menyebut sejak lama Ubaya telah membuat tim khusus untuk mengelola program yang dicetus pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) ini. Sehingga, tahun ini jalur RPL sudah bisa dibuka untuk pendaftaran mahasiswa baru Ubaya 2023/2024.
“Ubaya ingin memberikan layanan pendidikan untuk target masyarakat yang lebih luas. Ada masyarakat yang punya banyak keahlian. Namun, belum tuntas menempuh pendidikan formal. Melihat kebutuhan ini, Ubaya menyediakan fasilitas rekognisi kompetensi sesuai arahan pemerintah agar mereka bisa mendapat gelar yang diinginkan,” jelasnya.
Saat ini, Jalur RPL dibuka untuk pendaftar program sarjana dan magister. Untuk program sarjana, kriteria pendaftar adalah seseorang yang mempunyai pendidikan non formal, informal, dan/atau pengalaman kerja paling sedikit 1 tahun yang dapat direkognisi sebagai sistem kredit semester (sks) mata kuliah. Bisa juga pendaftar yang memiliki ijazah Sekolah Menengah Atas/sederajat atau pernah menempuh pendidikan program diploma atau sarjana, tapi tidak berhasil menyelesaikan studinya karena masalah non akademik.
Sedangkan, persyaratan untuk pendaftar program magister adalah memiliki ijazah program sarjana atau pernah menempuh pendidikan program magister tapi tidak berhasil menyelesaikan studinya karena masalah non akademik. Dapat pula dengan memiliki pendidikan nonformal, informal, dan/atau pengalaman kerja paling sedikit 2 tahun yang dapat direkognisi sebagai sks mata kuliah. (*)
Apa Reaksi Anda?