Ruang Ekspresi Milenial, Festival Band Pelajar Banyuwangi Bertabur Bintang
Taman Blambangan menjadi saksi bakat musikal muda melalui pelaksanaan Festival Band Pelajar 2023. Seperti sebuah komposisi musik yang rapi dan harmonis, ajang ini membukt ...
TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Taman Blambangan menjadi saksi bakat musikal muda melalui pelaksanaan Festival Band Pelajar 2023. Seperti sebuah komposisi musik yang rapi dan harmonis, ajang ini membuktikan bahwa musim semi bakat musikal milenial di Kota Gandrung tengah berlangsung amat subur.
Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani menyampaikan bahwa agenda ini merupakan pembuktian komitmen pemerintah untuk memberikan ruang bagi perwujudan kreativitas milenial. Ikhtiar ini ditandai dengan beragam program unggulan untuk anak-anak muda, termasuk Festival Band Pelajar.
"Melalui festival ini, kita bisa menyalurkan bakat dan minat pelajar yang bersemangat dalam bidang musik. Mereka bisa menampilkan skil musikal yang mereka miliki," kata Ipuk, Jumat (25/8/2023).
Istri dari Menpan RB, Abdullah Azwar Anas itu meyakini bahwa Festival Band Pelajar merupakan wujud nyata dari komitmen yang kuat dari Banyuwangi untuk mendukung dinamika kreativitas pemuda.
Salah satu peserta Festival Band Pelajar Banyuwangi tengah unjuk kebolehan. (Foto: Laila Yasmin/TIMES Indonesia)
Kabupaten Banyuwangi tidak hanya memberikan tempat berkesenian untuk pemuda melalui event musik, tetapi juga ruang untuk berkreasi dalam dunia fashion bagi pelajar SMA, pameran inovasi teknologi bagi penggemar ilmu pengetahuan dan seni budaya hingga kejuaraan olahraga yang mengundang berbagai generasi muda berpartisipasi.
Kepala Dinas Pendidikan Banyuwangi, Suratno menguraikan bahwa Festival Band Pelajar terbagi menjadi tiga kategori kompetisi, yaitu, tingkat SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/SMK/MA.
Peserta Festival Band Pelajar akan dinilai berdasarkan skill/teknik, harmonisasi, dan penampilan. Masing-masing peserta diharuskan membawakan dua lagu, yaitu lagu bertema nasionalisme dan lagu bebas.
Salah satu peserta Festival Band Pelajar Banyuwangi tengah unjuk kebolehan. (Foto: Laila Yasmin/TIMES Indonesia)
Sebanyak 17 band dari SMP akan tampil pada hari pertama, diikuti oleh 12 band dari SD dan SMA pada hari kedua.
"Setiap kategori akan memilih tiga pemenang. Mereka akan berkesempatan untuk tampil kembali pada malam penganugerahan yang digelar di Gesibu Blambangan, Sabtu malam (26/8/2023), bersamaan dengan malam puncak Festival Gendhing Using," tambah Suratno.
Festival ini menjadi ajang tak terlupakan bagi peserta sekaligus penonton, dan merupakan bukti penting bahwa gairah dan kreativitas milenial Banyuwangi dalam bidang musik memiliki cakrawala yang luas dan cemerlang. (*)
Apa Reaksi Anda?