Ratusan Santri Kota Kediri Dibekali Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara

TIMESINDONESIA, KEDIRI – Memperkuat kecintaan pada nusa dan bangsa, ratusan santri di Ponpes Wali Barokah Kediri mendapatkan pembekalan wawasan kebangsaan , bela negara dan moderasi beragama.

Seperti halnya di masa perjuangan, peranan para santri dalam membangun negeri di era modern sangat diperlukan. Pondok Pesantren Wali Barokah yang memiliki ribuan santri dari berbagai daerah dan suku di Indonesia, menurut Wakil Ketua Pondok Pesantren Wali Barokah Agus DS sudah bisa disebut sebagai miniatur negara. Karena itu kecintaan pada NKRI harus selalu dijaga. 

Apalagi tahun politik yang sudah dekat. "Kita harus selalu menumbuhkan cinta tanah air kepada para santri sehingga kedepannya NKRI bisa terjaga, terawat dan berlangsung seterusnya," ujarnya, Rabu (25/10/2023). 

Kegiatan ini diikuti 200 orang santri Ponpes Wali Barokah secara daring dan 300 orang santri dari 3 ponpes berbeda secara luring. Pembekalan melalui seminar wawasan kebangsaan, bela negara dan moderasi beragama ini turut digelar dalam momen Hari Santri Nasional. 

Tahun 2023 ini, Hari Santri Nasional mengusung tema Jihad Santri Jayakan Negeri, memperlihatkan peranan santri yang besar dalam berbagai sektor kehidupan berbangsa dan bernegara. "Para santri benar-benar disiapkan untuk membela negara," tambahnya. 

Hadir sebagai narasumber dalam seminar tersebut Komandan Kodim 0809 Kediri Letkol Inf Aris Setiawan, untuk memberikan materi tentang bela negara dan wawasan kebangsaan. 

Dengan menanamkan rasa cinta tanah air pada para santri sebagai generasi muda bangsa, akan menjadi pendorong para santri terus berkarya untuk mengharumkan nama bangsa dan negara di kancah internasional.

"Semoga para santri lebih bisa mencintai bangsa dan negara Indonesia agamanya dan juga berbakti kepada orang tua," tegasnya. 

Selain Komandan Kodim 0809 Kediri Letkol Inf Aris Setiawan, turut hadir menjadi narasumber pihak Bakesbangpol Kota Kediri dan Kantor Kementerian Agama Kota Kediri. 

Sementara itu untuk menguatkan peran para santri dalam pembangunan, Wakil Ketua Pondok Pesantren Wali Barokah Agus DS menekankan para santri harus bisa menjadi generasi profesional religius. 

"Yang dibarengi dengan tiga visi yakni mempunyai keilmuan yang alim dan baik, mengimplementasikan ilmu sesuai akhlakul karimah serta kemandirian,"pungkasnya. (*)