Ratusan PNS Pemkab Majalengka Menempati Jabatan Fungsional

TIMESINDONESIA, MAJALENGKA – Ratusan Pegawai Negeri Sipil atau PNS di lingkungan Pemkab Majalengka, Jawa Barat, diangkat untuk menempati jabatan fungsional. Prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah janji PNS dalam jabatan fungsional tersebut berlangsung di aula Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Majalengka (BKPSDM Majalengka).

Kepala BKPSDM Majalengka, H. Irfan Nur Alam, menjelaskan bahwa pelaksanaan pelantikan dan pengambilan sumpah janji PNS dalam jabatan Fungsional ini didasarkan pada Surat Keputusan Bupati Nomor KP.06.09/KEP.1125-BKPSDM/2023 tertanggal 23 November 2023.

"Tujuan utama kegiatan ini adalah memberikan landasan hukum pelaksanaan tugas bagi PNS dalam jabatan fungsional di lingkungan Pemkab Majalengka, sekaligus sebagai langkah pengembangan dan pembinaan karier sebagai PNS," jelas Irfan Nur Alam, Senin (27/11/2023).

Irfan menyebutkan bahwa peserta acara ini berjumlah 238 orang, berasal dari PNS hasil seleksi formasi jabatan Fungsional tahun 2019 yang memenuhi syarat mengalami pengangkatan pertama kali dalam jabatan fungsional.

Ratusan PNS tersebut terdiri dari berbagai disiplin keahlian, seperti Dokter Ahli Pertama, perawat Ahli Pertama, perawat terampil, pengawas kemetrologian Ahli Pertama, Penera terampil dan Guru Ahli Pertama.

Irfan menambahkan, ada juga empat PNS yang lulus uji kompetensi fungsional dan memenuhi syarat untuk diangkat dalam Jabatan Fungsional, serta enam CPNS yang diangkat sebagai Pegawai Negeri Sipil hasil optimalisasi pada formasi tahun 2021.

Sementara itu, Bupati Majalengka, H. Karna Sobahi, menyampaikan ucapan selamat kepada 238 pegawai Pemkab Majalengka yang baru saja dilantik dan diambil sumpahnya dalam jabatan fungsional.

Dalam sambutannya, bupati mengingatkan kepada seluruh PNS di lingkungan Pemkab Majalengka untuk menjalankan peran ganda mereka sebagai abdi negara dan abdi masyarakat.

Bupati Karna Sobahi menegaskan bahwa Pemkab Majalengka memiliki komitmen kuat untuk memberikan jaminan perlindungan, keselamatan dan kesejahteraan kepada para Pegawai Negeri Sipil.

Di samping itu, bupati juga mendorong agar proses kenaikan pangkat dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang ditentukan, menekankan pentingnya keberlanjutan dan ketepatan dalam administrasi kepegawaian.

Kemudian ia pun berharap, dengan pelantikan ini semangat dan etos kerja para PNS dapat terus tumbuh untuk melayani masyarakat dengan sepenuh hati serta memberikan pelayanan yang optimal.

"Pelantikan ini memperkuat komitmen kami sebagai kepala daerah untuk memberikan akses kesejahteraan bagi para abdi negara. Mari kita syukuri pencapaian ini dan jaga kondusifitas, kekeluargaan dan gotong-royong," ungkapnya.

Selanjutnya, bupati juga menekankan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Majalengka, bahwa netralitas harus menjadi fokus utama saat memasuki tahun politik.

"ASN di lingkungan Pemkab Majalengka harus menjaga netralitas. Diwajibkan untuk memelihara ketenangan dan tidak terlibat dalam kegiatan politik, sebagai dari upaya bersama untuk menjamin suksesnya Pemilu tahun 2024 mendatang," tukasnya seusai melantik PNS jabatan fungsional di aula BKPSDM Majalengka. (*)