Pasca Pemilu 2024, AMJ Ajak Masyarakat Bersatu Padu dalam Kebhinekaan

Menghadapi masa pasca-Pemilu yang dinamis dan penting, Asosiasi Pemuda Jawa Timur (AMJ) mengambil inisiatif untuk memperkuat persatuan dan menjaga kedamaian di tengah mas ...

April 6, 2024 - 20:30
Pasca Pemilu 2024, AMJ Ajak Masyarakat Bersatu Padu dalam Kebhinekaan

TIMESINDONESIA, MOJOKERTO – Menghadapi masa pasca-Pemilu yang dinamis dan penting, Asosiasi Pemuda Jawa Timur (AMJ) mengambil inisiatif untuk memperkuat persatuan dan menjaga kedamaian di tengah masyarakat. 

Dalam rangka tersebut, AMJ menggelar acara diskusi dan buka bersama di Rumah Makan Sri Rejeki, Desa Karangasem, Kutorejo, Mojokerto pada, Sabtu (6/4/2024). Dalam diskusi itu, menekankan pada pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan pasca Pemilu 2024.

Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, mulai dari pemuda-pemudi, tokoh masyarakat, hingga perwakilan dari berbagai lapisan dan organisasi. Tujuan utama dari acara ini adalah untuk menciptakan ruang dialog terbuka di mana setiap orang dapat berbagi pandangan dan pemikiran mereka tentang kondisi pasca-Pemilu, serta mencari solusi bersama untuk memperkuat persatuan dan solidaritas di Jawa Timur.

Dalam sesi diskusi, peserta diajak untuk berbicara secara terbuka tentang berbagai isu yang muncul selama dan setelah masa Pemilu, termasuk polarisasi politik, perbedaan pandangan, dan tantangan-tantangan dalam membangun persatuan. Diskusi ini dipandu oleh narasumber-narasumber yang ahli di bidangnya, yang memberikan wawasan dan pemahaman yang mendalam tentang situasi saat ini.

Setelah sesi diskusi, acara dilanjutkan dengan buka bersama, di mana semua peserta berkumpul untuk menikmati hidangan lezat sambil melanjutkan percakapan yang hangat dan penuh kebersamaan. Suasana yang santai ini memungkinkan peserta untuk lebih mendekatkan diri satu sama lain dan memperkuat hubungan sosial.

Dalam sambutannya, Arif Fachrudin, Direktur Eksekutif AMJ mengatakan bahwa perjalanan Republik Indonesia sudah sedemikian matang sehingga ia meyakini bahwa problem politik tidak akan  membawa perpecahan pada masyarakat arus bawah. 

"Kami akan berupaya untuk mewujudkan stabilitas dan kondusifitas dilingkungan Jawa Timur dengan membuat banyak forum-forum diskusi lintas sektoral,” kata Arif di hadapan peserta diskusi.

Menurutnya, dalam situasi pasca-Pemilu 2024, penting bagi masyarakat untuk tetap bersatu dan saling mendukung dalam membangun masa depan yang lebih baik bagi Jawa Timur. 

“Melalui acara ini, kami berharap dapat menciptakan momentum positif untuk merajut kembali persatuan dan solidaritas di tengah-tengah masyarakat," ungkapnya.

Hal senada juga diungkapkan oleh Mustika anggota Bawaslu Kabupaten Mojokerto. Ia mengatakan bahwa dalam periode 5 tahun ini Pemprov Jawa Timur telah bekerja keras guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan nilai investasi di Jawa Timur yang diakhir tahun 2023 berhasil meningkatkan nilai investasi hingga Rp145,1 triliun. Hal tersebut melampaui target RPJMD maupun nasional. Nilai itu ekuivalen dengan 256.000 pekerja. 

"Jangan sampai apa yg telah dilakukan oleh Pemerintah Jawa Timur hancur karena pertikaian politik yang tidak perlu,” papar Mustika.

Di ujung acara, seluruh peserta diskusi yang digelar AMJ ini melakukan pernyataan sikap untuk tetap berkomitmen menjaga perdamaian dan kondusivitas di Jawa Timur. (*)

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow