Koperasi Malika Dilirik BPR SIP, Sepakat Kucurkan Kredit Pensiun
Belum genap sepekan menandatangani Perjanjian Kerjasama (PKS) dengan BPR Amal Bhakti Sejahtera, Koperasi Surya Malika Sejahtera kembali mendapatkan pendanaan baru. Kali ...
TIMESINDONESIA, BANDUNG – Belum genap sepekan menandatangani Perjanjian Kerjasama (PKS) dengan BPR Amal Bhakti Sejahtera, Koperasi Surya Malika Sejahtera kembali mendapatkan pendanaan baru. Kali ini BPR Sentral Investasi Prima (SIP) sepakat menandatangani Perjanjian Kerjasama. Penandatanganan PKS antara Malika dan SIP ditandatangani Senin (4/9/2023) di Kantor Pusat Malika, Bandung Timur.
BPR SIP yang berkantor pusat di Bandung ini merupakan pemain lama di bidang kredit pensiun, dan mengucurkannya secara channeling di tahun 2011, walaupun akhirnya vakum.
Melihat kinerja dan portofolio Malika saat ini, membuat BPR SIP ingin kembali menekuni bidang kredit pensiun. Pengalaman di bidang ini cukup untuk membuat BPR SIP memutuskan bekerja sama dengan Malika.
Kedua pihak yakin kerjasama ini akan saling menguntungkan dan mengembangkan bisnis serta portofolio masing-masing.
Dewi Yustisiani dan Agus Sudiyanto selaku Ketua dan Sekretaris Malika hadir dan menandatangani PKS ini. Dari BPR SIP hadir dan manandatangani PKS adalah Direktur Utana, Johan Kristanto Irwan, Direktur Operasional Kuraesin, Manajer Kredit Agung Ardianto.
Saat ini Malika telah bekerjasama dengan tujuh Bank Perkreditan Rakyat di wilayah Jawa Barat dan Banten, dan telah memiliki 12 unit layanan di kota-kota di Jawa Barat untuk menyalurkan kreditnya. Malika menyalurkan kredit dalam bentuk kredit pensiun untuk usia reguler dan platinum di seluruh wilayah Kota Bandung dan sekitarnya (Cimahi, Soreang, Ujung Burung), Subang, Sumedang, Purwakarta, Cirebon, Garut, Ciamis, Pangandaran, Cianjur. Unit Tangerang akan segera menyusul beroperasi di awal September ini.
Dengan demikian maka BPR SIP menjadi BPR yang ke-8 yang bekerjasama dengan Malika dalam penyaluran kredit pensiun di wilayah Jawa Barat. (*)
Apa Reaksi Anda?