Kodim 0812 Lamongan dan Unisla Lakukan Eksperimen, Cari Formula Padi Super

TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Kodim 0812 Lamongan bersama Universitas Islam Lamongan (Unisla) menggelar eksperimen pertanian di Kampung Pandu, Desa Jotosanur, Kecamatan Tikung.

Tujuan utama? Menciptakan formula terbaik untuk meningkatkan hasil panen padi. Kolaborasi ini ditandai dengan penanaman bibit Padi Malay Jumbo (PMJ 01) dalam greenhouse.

Uniknya, padi ditanam dalam beberapa petak dengan perlakuan berbeda. Mulai dari komposisi tanah, nutrisi, hingga jenis pupuk yang digunakan. Namun, semua tetap berbasis bahan alami.

"Setiap petak akan mendapatkan perlakuan khusus. Kita ingin melihat kombinasi terbaik yang bisa menghasilkan padi unggul," ujar Dandim 0812 Lamongan, Letkol Arm Ketut Wira Purbawan.

Kodim menggandeng akademisi karena peran mereka yang krusial dalam inovasi pertanian.

"Akademisi adalah agen perubahan. Mereka punya ilmu dan riset yang bisa membantu petani meningkatkan produksi. Ini bagian dari upaya menjaga ketahanan pangan nasional," lanjutnya.

Rektor Unisla, Dr. Abdul Ghofur, serta Dekan Fakultas Hukum Unisla, Diah Ayu Novitasari, turut hadir dalam kegiatan ini bersama tim akademisi lainnya.

Mereka akan memantau pertumbuhan padi, menganalisis efektivitas perlakuan yang diberikan, serta mengkaji hasil akhir untuk menemukan metode terbaik.

Eksperimen ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi petani untuk meningkatkan hasil panen dengan metode yang lebih efisien dan ramah lingkungan.

Jika sukses, formula ini bisa diterapkan di berbagai daerah untuk memperkuat ketahanan pangan Indonesia. (*)