Jalan Poros 12 Kilometer Diaspal, Kades Gedompol: Terima Kasih Bupati Pacitan

TIMESINDONESIA, PACITAN – Pembangunan infrastruktur ruas jalan penghubung Cemeng-Widoro, Kecamatan Donorojo, baru saja dimulai. Hal itu ditandai dengan perataan material pekerjaan menggunakan mesin perata yang dikemudikan Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji, Kamis (22/6/2023). 

Selanjutnya, Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji melakukan tanda tangan pada prasasti yang disaksikan Camat Donorojo Sukarni dan beberapa kepala desa (Kades). Kegiatan ini berpusat di lapangan olahraga Dusun Pudak, Desa Gedompol.

Menurut Kades Gedompol Susanto, jika pembangunan jalan yang menjadi penghubung lima desa di wilayahnya ini sangat bermakna bagi masyarakat. Dia berharap perhatian Pemkab Pacitan itu bisa meningkatkan perekonomian warganya.

"Terima kasih Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji. Ini merupakan sejarah baru buat kami. Terus terang sudah lama warga tidak melihat warna aspal. Alhamdulillah, kini mimpi kami bisa terwujud," katanya. 

Susanto menyatakan, bahwa seluruh warga yang ia pimpin berkomiten akan terus mengawal seluruh program pemerintah. Ini seiring dengan adanya kekompakan dan sinergitas semua pihak. 

"Komitmen ini akan terus kami jaga. Alhamdulillah program dari 2021 sampai saat ini, yang terbesar adalah pembangunan ruas jalan. Sekali lagi terima kasih," ujarnya. 

Dengan dibangunnya akses jalan penghubung tersebut, pihaknya pun mendorong warga sekitar untuk bisa meningkatkan produktifitas bidang usaha, mulai UMKM hingga sektor lainnya. Sehingga tidak ada alasan lagi terkendala jalan rusak. Terlebih, akses menuju Desa Widoro yang dulunya jarang dilalui kendaraan kini bakal mulus. 

"Kami kerap berdiskusi dan menyampaikan kepada warga, setelah jalan ini jadi mau dibuat apa? Maka, dengan hadirnya bantuan Bupati Aji, semoga ke depan profit perekomian meningkat," pinta Kades Gedompol Susanto. 

Warga Dusun Karang Kulon, Desa Gedompol Sukamto (55) pun merasa lega, kini akses menuju ladang dan pasar yang sebelumnya rusak parah sudah mulai diaspal oleh Pemkab Pacitan. 

"Senang sekali, kalau jalan dibangun, mau ke pasar dan ke ladang jadi enak. Terima kasih Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji," ucapnya. 

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Pacitan Suparlan mengatakan, proyek pengerjaan jalan yang baru saja dimulai ini ditargetkan bisa tuntas selama tiga bulan ke depan.

"Jadi pengaspalan titik nolnya ada di Desa Gendaran. Warga jangan khawatir, pekerjaan ini melintasi lima desa di Kecamatan Donorojo," tuturnya. 

Selain itu, Suparlan menyebut, perhatian Pemkab Pacitan terhadap pembangunan infrastruktur di wilayah Kecamatan Donorojo tahun 2023 ini meningkat dua kali lipat ketimbang sebelumnya. Kegiatan tahun 2022 lalu sedikitnya ada 19 paket pekerjaan senilai Rp6,7 milyar. 

"Dan tahun 2023 ini ada 16 paket senilai Rp15 milyar. Pekerjaan itu meliputi Bidang Bina Marga, SDA, Kesehatan Lingkungan, dan tata ruang," terangnya. 

Pengaspalan ruas jalan Cemeng-Widoro sepanjang 12 kilometer dengan lebar tiga meter tersebut menyedot anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) mencapai Rp12 miliar. 

"Insya Allah September 2023 mendatang pekerjaan ini bisa selesai," kata Suparlan. 

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji mengungkapkan, pengaspalan ruas jalan Cemeng-Widoro ini jadi penegasan komitmen dan keseriusan pihaknya dalam mewujudkan pemerataan pembangunan akses jalan di wilayah perbatasan Jatim-Jateng. 

“Alhamdulillah salah satu visi kami menyediakan akses di daerah perbatasan. Dan hari ini di Donorojo terwujud. Pesan saya mari semuanya banyak bersyukur karena dengan keterbatasan anggaran, infrastruktur jalan di sini bisa terealisasi," pintanya. 

"Jangan sampai jalan yang sudah mulus disalahgunakan untuk kebut-kebutan," pungkas Bupati Pacitan Indrata. (*)