Gelar Rakor Samsat Tahun 2023, Ini yang Dibahas Pemprov NTT

TIMESINDONESIA – Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (Pemprov NTT) melalui Badan Pendapatan dan Asset Daerah Provinsi NTT selaku Organisasi Pimpinan Daerah (OPD) teknis yang membidangi pendapatan dan aset daerah menggelar Rapat Koordinasi Samsat (Rakor Samsat).

Rakor Samsat dihadiri oleh peserta yang terdiri dari Ditlantas Polda NTT, Satlantas Kabupaten/Kota se-NTT sebanyak 22 orang, PT Jasa Raharja (Persero) para Kepala UPTD Pendapatan Daerah Wilayah Kabupaten/Kota se-NTT, Bank NTT dan Ombudsman NTT bertempat di Hotel Swiss- BeLcourt Kupang dengan mengusung tema “Peningkatan Kualitas Pelayanan Samsat yang Cepat, Tanggap, Transparansi dan Inovatif,” bertempat di Hotel Swiss- BeLcourt Kupang Senin (20/3/2023).

Kepala Badan Pendapatan dan Asset Daerah Provinsi NTT Alexon Lumba mengatakan, pelaksanaan Rakor Samsat tahun 2023 dimaksudkan untuk terciptanya kesepahaman persepsi dan tindakan dalam meningkatkan kualitas pelayanan pada Kantor bersama Samsat se-NTT.

“Ini agar terciptanya peningkatan kualitas pelayanan Samsat yang cepat, tanggap, transparan dan inovatif kepada masyarakat pemilik kendaraan bermotor sebagai penerima layanan,” paparnya.

Menurut Alexon, melalui Rakor Samsat ini diharapkan seluruh stakeholder dapat saling membantu dalam menegakkan hukum dan menyadarkan masyarakat untuk memenuhi kewajiban sebagai pemilik kendaraan bermotor.

“Rakor ini juga ditujukan untuk mendukung perkembangan ekonomi daerah tentu para pimpinan daerah sudah melaksanakan tugas kami untuk mengkoneksi antar inovasi sehingga akan menjadi satu data,” ujarnya.

Sementara Gubernur NTT Victor Bungtilu Laiskodat menyampaikan, bahwa memanfaatkan Samsat sebagai wadah dan media mensinergikan berbagai potensi yang ada baik melalui sinergi policy atau kebijakan sekaligus mengembangkan relasi yang baik antarinstansi.

Victor juga memberikan apresiasi kepada Samsat yang dalam beberapa tahun terakhir ini telah banyak melakukan berbagai inovasi dalam layanan untuk menjawab kebutuhan masyarakat, pendekatan pelayanan kepada masyarakat melalui Samsat Keliling. Selain Samsat keliling juga Samsat Deliver Ppelayanan Pembayaran di Kantor Desa/Kelurahan. Serta Samsat Gendong untuk menjangkau wajib pajak di daerah pelosok yang selama ini sulit dijangkau.

“Tentu hal ini saya memberikan apresiasi telah melakukan inonasi untuk menjawab kebutuhan masyarakat pemilik kendaraan bermotor,” ucap Victor Bungtilu Laiskodat dalam Rakor Samsat tersebut. (*)