Buka Rapat Kerja Bersama Seluruh Ditjen Bimas, Menag RI: Ini Tradisi Baik

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengapresiasi diselenggarakannya Rapat Kerja Bersama yang diikuti oleh Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat (Bimas) Kristen, Katolik, Hindu, Buddha dan Pusat Bimbingan dan Pendidikan Khonghucu Kementerian Agama (Kemenag). 

“Rapat kerja bersama ini merupakan aksi yang baik antar unit eselon 1 di lingkungan Kemenag. Saya kira ini menjadi tradisi yang baik,” ucap Menag Yaqut dalam sambutan membuka Rapat Kerja Bersama, Rabu (21/2/2024). 

Bertempat di Auditorium H.M. Rasjidi, Menag mengaku Rapat Kerja Bersama ini menunjukkan suatu kolaborasi antar unit eselon 1 Kemenag untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada umat beragama. 

Dalam kesempatan itu, Menag Yaqut yang akrab disapa Gus Men juga mengapresiasi juga kinerja Direktorat Jenderal Bimas Kristen, Katolik, Hindu, Buddha dan Pusat Bimbingan dan Pendidikan Khonghucu yang melaksanakan tugasnya dalam hal bimbingan masyarakat dan juga pendidikan keagamaan. 

“Selain Direktorat Jenderal Bimas islam dan Pendidikan Islam, Direktorat Jenderal lainnya merupakan manusia yang luar biasa karena bimbingan masyarakat dan pendidikan keagamaan diurus oleh satu direktorat jenderal,” apresiasi Gus Men yang disambut tepuk tangan meriah pejabat dan tamu undangan Kemenag yang hadir dalam pembukaan Rapat Kerja Bersama. 

“Saya ucapkan selamat mengikuti rangkaian kegiatan Rapat Kerja Bersama, semoga memberikan hasil yang terbaik untuk pelayanan umat di seluruh Indonesia,” tandas Gus Men. 

Sebelumnya dalam laporan yang disampaikan Dirjen Bimas Kristen Jeane Marie Tulung disampaikan bahwa pelaksanaan kegiatan ini dilatarbelakangi semangat kebersamaan untuk meningkatkan kinerja masing-masing unit eselon satu Kemenag agar lebih responsif 

“Kami ingin menyatukan langkah bersama dan menindaklanjuti apa yang disampaikan Gus Men saat Rapat Kerja Nasional di Semarang beberapa waktu lalu,” jelasnya. 

Selain itu Jeane mengungkapkan, terlaksananya Rapat Kerja Bersama ini dimungkinkan terwujudnya suatu titik temu program kerja yang bisa dilakukan bersama-sama. “Seperti yang sudah disampaikan Gus Men yaitu Transformasi Kelembagaan,” tandasnya. (*)