Bawaslu Gelar Sosialisasi Partisipasi Pengawasan Pemilu
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bontang menggelar sosialisasi di Ruang Pandan Hotel Bintang Sintuk pada Sabtu, (27/05/2023) Pagi. ... ...
TIMESINDONESIA, BONTANG – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bontang menggelar sosialisasi di Ruang Pandan Hotel Bintang Sintuk pada Sabtu, (27/05/2023) Pagi. Sosialisasi Bawaslu Bontang ini berkaitan dengan partisipasi media dalam menumbuhkan upaya masyarakat untuk mengawasi proses pemilu 2024.
Pada sosialisasi ini hadir Komisioner Bawaslu Provinsi Kaltim Galeh Akbar Tanjung, Ketua Bawaslu Bontang, Aldy Artrian dan Ketua PWI Bontang, Suriadi Said.
Ketua Bawaslu Bontang, Aldy Atrian mengatakan, dalam mengawal demokrasi tidak hanya Bawaslu, melainkan juga dibutuhkan dukungan masyarakat.
Selain itu keterlibatan media mainstream dalam mengawasi berjalannya tahapan pemilu menjadi salah satu stakeholder penting mengawasi proses dan tahapan Pemilu.
"Sesuai dengan Undang Undang Nomer 7 Tahun 2017 terkait Bawaslu bahwa tugas Bawaslu yaitu mengawasi tahapan penyelenggaraan pemilu dan melaksanakan pemutakhiran data hingga data pemilih tetap," ujar Aldy.
Senada, Komisioner Bawaslu Provinsi Kaltim Galeh Akbar Tanjung mengajak media ambil peran dalam proses demokrasi yang akan berlangsung. Peran media diyakini mampu mempengaruhi opini masyarakat yang dapat memuluskan jalannya pemilu 2024.
"Selama ini peran media kita tahu telah terbukti memberikan pengaruh bagi perubahan pemangku kebijakan, tidak hanya sekedar memberitakan tapi menjadi agen kontrol," ungkapnya.
Tak ketinggalan ia pun menyinggung bagaimana penyelenggara Pemilu mengatur keadilan Partai politik dalam memasang publikasi di semua media publikasi.
"Bawaslu mesti adil dalam memberikan pembagian iklan kepada masing masing parpol," ujarnya.
Sementara Ketua PWI Bontang, Suriadi Said dalam paparnya banyak melemparkan kondisi media kekinian. Ia mengatakan bahwa saat memasuki tahapan pemilu ada saja keresahan yang timbul terkait minimnya alokasi berita yang ditayangkan media kepada partai politik.
"Ada partai yang diliput dan ada juga yang tidak, itu yang perlu penjelasan dari media," jelas Isur, sapaan akrab Ketua PWI ini.
Isur menambahkan bahwa kehadiran media dalam setiap kontestasi berguna untuk membangun opini masyarakat. Sehingga kontribusi media sebagai salah satu elemen penting dalam demokrasi tentu diharapkan bisa berperan aktif.
"Dalam setiap pesta demokrasi, menjadi momen dimana media akan menjalankan tugas dan fungsi kejurnalisan dalam memberikan informasi kepada masyarakat, namun tak dimungkinkan bahwa setiap pesta demokrasi juga dimana saatnya media bisa meraup cuan," ungkapnya.
Sosialisasi Bawaslu Bontang yang berlangsung santai dan partisipatif ini dihadiri puluhan pemimpin media dan perwakilan media, tampak pula hadir Panwas disetiap Kecamatan Bontang Utara, Bontang Selatan dan Bontang Barat. (*)
Apa Reaksi Anda?