Banyak Gagasan dan Aspirasi Dalam Reses Kaharudin Jafar di Tipalayo Berbas Tengah
Kaharudin Jaffar Anggota DPRD Kaltim gelar reses masa sidang II tahun 2023 di Jalan Tipalayo Kelurahan Berbas Tengah. Kegiatan tersebut untuk menyerap ...
TIMESINDONESIA, BONTANG – Kaharudin Jaffar Anggota DPRD Kaltim gelar reses masa sidang II tahun 2023 di Jalan Tipalayo Kelurahan Berbas Tengah. Kegiatan tersebut untuk menyerap aspirasi warga setempat, Senin (21/8/2023) malam.
Warga tampak antusias mengikuti jalannya acara. Terbukti saat diberi kesempatan berbicara untuk memberi masukan kepada anggota DPRD Kaltim yang baru saja dilantik pada 16 Agustus 2023 melalui mekanisme Pengganti Antar Waktu (PAW).
Banyak gagasan dan aspirasi yang dikemukakan warga dengan harapan dapat disuarakan pria yang pernah menjabat ketua DPRD Bontang itu pada saat rapat paripurna penyampaian hasil reses di parlemen mendatang.
Salah satu yang menyampaikan aspirasi datang dari Supiansyah. Mewakili anak muda Kelurahan Tanjung Laut, ia sangat mengapresiasi kedatangan anggota DPRD Kaltim yang melakukan reses di wilayahnya untuk menyerap aspirasi masyarakat.
Supiansyah mengatakan, kelompok pemuda seharusnya bisa lebih diakomodir oleh Pemkot Bontang sebab peran pemuda sebagai penggerak menuju Indonesia Emas 2045, maka dari itu pemuda akan menjadi tumpuan utama bangsa ini untuk melakukan perubahan yang besar.
"Apalagi kelompok pemuda ataupun organisasi kepemudaan ini sebenarnya sudah banyak dan antusiasnya sangat tinggi untuk berkreasi dan berinovasi, tapi ada kendala-kendala yang fundamental di internal masing masing OKP," ujarnya.
Selanjutnya, ia menjelaskan peran pemuda di Bontang sudah bergerak atas dasar kepedulian untuk membantu Pemerintah Kota, ia juga tidak menampik keberhasilan Pemerintah menjalankan programnya di sana ada peran besar dari pemuda. Itu sebabnya ia meminta Pemkot memperhatikan pemudanya.
"Kami sudah bergerak tapi kami juga minta support dari Pemkot memberi perhatian dalam hal pendanaan dan sebagaianya. Karena itu semoga dengan hadirnya DPRD Provinsi Kaltim ke sini bisa membantu menyuarakan apa yang menjadi keluh kami," ungkapnya.
Serupa, aspirasi juga datang juga dari Ketua LPM Berbas Tengah sekaligus Ketua RT 31. Juadil menyampaikan terkait pembangunan Masjid Nurul Ma'mun sampai saat ini belum rampung pembangunannya lantaran terkendala dengan anggaran yang menurutnya sampai saat ini belum ada sentuhan dari pemerintah.
"Sudah 10 tahun terakhir masjid itu pengerjaannya, belum selesai dan juga penerangan jalan di lingkungan kami sangat minim," ucap Juaidil.
Sementara, Kaharuddin Jafar mengatakan yang menjadi perhatian utama adalah kesejahteraan dan pembangunan infrastruktur. Misal bantuan pembangunan masjid, pemuda hingga bantuan untuk kelompok nelayan, seperti pengadaan mesin kapal dan alat tangkap.
"Selain itu, di wilayah Tipalayo ini juga masih banyak titik yang gelap dan butuh penerangan," ungkapnya.
Di bidang lingkungan, kata dia, keluhan soal banjir di Kota Bontang yang belum terselesaikan masih mengemuka. Begitupun soal angkutan sampah jadi sorotan dalam reses perdana anggota Komisi I DPRD Kaltim tersebut.
Untuk kepemudaan maupun komunitas-komunitas yang berbasis kemahasiswaan dan pemuda, perlu suatu wadah yang dapat mengakomodir organisasi kepemudaan yang ada di Bontang.
"Ini mengingat KNPI tidak lagi menaungi organisasi maupun komunitas kepemudaan yang ada," terang Kaharudin Jafar.
Diketahui Kaharuddin Jafar sebagai Anggota DPRD Kaltim Dapil VI Bontang, Kutai Timur dan Berau yang membidangi Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Hak Asasi Manusa dan Meliputi Pemerintahan Umum, Ketertiban, Pertanahan, Keamanan, Kependudukan, Komunikasi dan Informasi, Hukum dan Perundang-Undangan, Pertanahan, Kepegawaian/Aparatur, Sosial Politik, organisasi kemasyarakatan, kerja sama antar lembaga perizinan, dan Badan Pengembangan Wilayah dan Perbatasan. (*)
Apa Reaksi Anda?