Upacara HUT ke-78 RI, Mahasiswa UWG Malang Berkolaborasi dengan Masyarakat dalam Konservasi Lingkungan

UWG Malang menggelar upacara peringatan yang sangat istimewa. Upacara ini tak hanya berlangsung di atas tanah,

Agustus 18, 2023 - 22:00
Upacara HUT ke-78 RI, Mahasiswa UWG Malang Berkolaborasi dengan Masyarakat dalam Konservasi Lingkungan

TIMESINDONESIA, MALANG – UWG Malang menggelar upacara peringatan yang sangat istimewa. Upacara ini tak hanya berlangsung di atas tanah, melainkan juga di tengah-tengah bantaran sungai Kedung Tawang, di Dusun Umbulrejo Sidodadi Gedangan, Kabupaten Malang.

Dalam kegiatan ini, mahasiswa yang tergabung dalam program Peningkatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK ORMAWA) Universitas Widyagama Malang memainkan peran penting. Acara tersebut turut dihadiri oleh Dekan Fakultas Hukum serta Wakil Rektor 1 UWG Malang, Dr. Ir. Fachrudin MT, yang mewakili Rektor UWG Malang dalam kapasitas Pembina Upacara.

Dengan suasana sederhana, upacara bendera diikuti oleh mahasiswa UWG Malang yang tergabung dalam program PPK ORMAWA, serta masyarakat dari dusun Sidodadi. Tampak hadir pula perangkat desa, ketua RW, ketua RT, pemuda desa, dan anggota Komunitas Tegalsari Maritim. Kehadiran mereka mencerminkan semangat kebersamaan dan partisipasi dalam peringatan penting ini.

UWG-Malang-2.jpg

Selain upacara bendera, momen ini juga dimanfaatkan untuk melakukan aksi nyata dalam konservasi lingkungan. Penanaman mangrove dan kegiatan mancing mania alami dengan joran bambu menjadi bagian dari acara tersebut. Sungai Kedung Tawang yang ditanami mangrove dan dipenuhi dengan ikan menjadi simbol nyata dari upaya pelestarian alam dan lingkungan.

Dr. Ir. Fachrudin MT., selaku Pembina Upacara, dalam sambutannya mengungkapkan rasa harunya terhadap antusiasme dan ikatan emosional antara warga masyarakat dengan UWG Malang. Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa melalui program PPK ORMAWA menjadi bukti konkret dari peran universitas dalam membangun kerjasama yang positif dan berkelanjutan dengan masyarakat.

Dalam kesempatan yang sama, Dr. Purnawan Dwikora Negara SH MH, Dekan Fakultas Hukum UWG Malang, yang juga merupakan Pembina program PPK ORMAWA, mengungkapkan informasi menarik. Sungai Kedung Tawang ternyata memiliki aliran bawah tanah yang menghubungkan hingga ke Estuari Ungapan. Langkah konservasi dengan menanam mangrove, bogem, tanaman waru sungai, dan tanaman sayuran kangkung sungai telah dilakukan untuk mengatasi permasalahan erosi dan potensi banjir bandang di kawasan tersebut.

UWG-Malang-3.jpg

Penting untuk mencatat bahwa kegiatan ini juga melibatkan Komunitas Tegalsari Maritim dalam menyusuri sungai permukaan serta menjelajahi sungai bawah tanah yang disebut "sungai sumber perawan". Keindahan dan keunikan lingkungan sungai dalam kawasan estuari Pantai Ungapan Malang Selatan menjadi pesona tersendiri yang berhasil dinikmati oleh para peserta, termasuk Wakil Rektor UWG Malang, dalam susur sungai bawah tanah selama kurang lebih 2 jam perjalanan.

Dengan kolaborasi yang kuat antara mahasiswa dan masyarakat, UWG Malang telah memberikan sumbangsih positif dalam upaya menjaga lingkungan serta merayakan semangat kemerdekaan Indonesia. Kebersamaan ini memberikan harapan untuk masa depan yang lebih baik dalam menjaga warisan alam dan nilai-nilai kemerdekaan yang telah diraih.(*)

 

Pewarta : Santoso SP

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow