Tingkatkan Performa Akademik, Magister PAI Unisla Review Kurikulum
Perguruan Tinggi dituntut untuk terus berbenah agar tak tergilas oleh perkembangan zaman. Segala aktivitas akademik, harus benar-benar memiliki dampak yang signifikan terhadap institusi dan masyarakat…
TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Perguruan Tinggi dituntut untuk terus berbenah agar tak tergilas oleh perkembangan zaman. Segala aktivitas akademik, harus benar-benar memiliki dampak yang signifikan terhadap institusi dan masyarakat luas. Menyadari hal itu, Magister Pendidikan Agama Islam (PAI), Pascasarjana Universitas Islam Lamongan (Unisla) melakukan review kurikulum di ruang rapat lantai 2 gedung Pascasarjana, Sabtu, (13/5/2023).
Dikemas dengan diskusi terfokus (focus group discussion), para dosen diajak untuk merancang ulang tujuan pembelajaran dan luaran akademik yang berfokus pada hilirisasi ilmu pengetahuan.
Winarto Eka Wahyudi, Ketua Program Studi Magister PAI menjelaskan bahwa review kurikulum ini untuk mendesain pembelajaran agar mahasiswa mempunyai kultur akademik yang lebih baik.
"Ke depan, mahasiswa tidak perlu lagi membuat makalah. Kita akan buat skema bahwa pembelajaran harus merujuk pada problem yang dihadapi oleh masyarakat dalam bentuk mini riset, terutama di bidang pendidikan Islam," ujarnya.
Lebih lanjut Ia menjelaskan mahasiswa akan diorientasikan pada produksi ilmu pengetahuan, baik berupa publikasi artikel ilmiah, penulisan buku dan pengembangan media pembelajaran.
Kegiatan diskusi ini, dipimpin langsung oleh Prof Dr Abdul Muhid, yang expert di bidang kurikulum. Dalam diskusi, Prof Muhid mengajak semua dosen untuk merangsang mahasiswa agar melek literasi digital, salah satunya dengan mengumpulkan sumber-sumber informasi dan data yang selanjutnya diolah menjadi ilmu pengetahuan baru.
"Mahasiswa kita kemampuan digitalnya bagus, namun skill literasinya yang perlu dikembangkan," tuturnya.
Wakil Rektor III UIN Sunan Ampel Surabaya ini juga berharap Unisla menjadi salah satu kampus yang memiliki reputasi penelitian yang baik, terutama berkolaborasi dengan mahasiswa untuk menaikkan grade institusi perguruan tinggi. (*)
Apa Reaksi Anda?