Tim Dosen UB Beri Pelatihan Ubah Sampah Jadi Barang Bernilai
Ada banyak hal menarik yang dilakukan oleh tim dosen Universitas Brawijaya (UB) yang tergabung dalam Doktor Mengabdi saat melakukan ...
TIMESINDONESIA, BLITAR – Ada banyak hal menarik yang dilakukan oleh tim dosen Universitas Brawijaya (UB) yang tergabung dalam Doktor Mengabdi saat melakukan pengabdian masyarakat di Kota Blitar.
Program pengabdian ini fokus pada peningkatan literasi pengelolaan sampah yang tidak hanya bersifat untuk kebaikan lingkungan, namun juga mempunyai nilai ekonomis.
"Kegiatan ini menjadi ajang berbagi literasi sekaligus praktik langsung pengelolaan sampah antara akademisi Universitas Brawijaya dan masyarakat, dengan dukungan mitra strategis dari Dinas Perpustakaan Kota Blitar," ucap ketua tim, Ainur Rofiq, Kamis (16/11/2023).
Peserta pelatihan sendiri adalah para pegiat Bank Sampah, Ibu Rumah Tangga, dan pemuda pemudi Karang Taruna yang berasal dari berbagai kecamatan di Kota Blitar. Disana mereka mendapatkan banyak pengetahuan terkait pengelolaan sampah.
"Dalam acara ini, materi disampaikan oleh para pemateri dari civitas akademik Universitas Brawijaya, yang memberikan wawasan seputar inovatif pengelolaan sampah. Salah satu materi yang menarik adalah pengelolaan jelantah menjadi lilin aromatapi, yang menggambarkan bahwa sampah dapat diolah menjadi produk bernilai tinggi," terangnya.
Materi lainnya mencakup teknik beternak magot sebagai metode pengelolaan sampah organik, serta pemanfaatan sampah diapers sebagai media tanam, yang menunjukkan betapa kreatifnya pendekatan dalam mengurangi sampah yang sulit terurai.
Tidak hanya fokus pada aspek lingkungan, kegiatan ini juga menyentuh aspek marketing dan keuangan terkait perhitungan Harga Pokok Produksi (HPP) dan pembentukan Harga Jual Produksi (HJP).
"Hal ini dimaksudkan untuk memberdayakan masyarakat dalam mengelola sampah tidak hanya sebagai upaya pelestarian lingkungan, tetapi juga sebagai peluang bisnis yang berpotensi," kata dia.
Dalam penutupan agenda tersebut, Sekretaris Dinas Perpustakaan Kota Blitar, Sunarti manyampaikan, kegiatan semacam ini sangat bermanfaat untuk warga Blitarm “Penting untuk menjadikan kegiatan seperti ini sebagai agenda rutin yang berkelanjutan," ujarnya.
Dia menyatakan bahwa baiknya kegiatan positif seperti ini tidak hanya sekadar kewajiban dari universitas, tetapi juga sebagai kontribusi nyata dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat. Dengan demikian, melalui program pengabdian kepada masyarakat ini, Universitas Brawijaya tidak hanya menjalankan peran sebagai lembaga pendidikan, tetapi juga sebagai agen perubahan positif dalam upaya pengelolaan sampah yang berkelanjutan dan bernilai ekonomis.
Sebagai informasi, pengabdian masyarakat ini dilakukan melalui skema Hibah Doktor Mengabdi, yang diketuai oleh Ainur Rofiq, S.Kom., SE., MSA., Ak., dengan anggota Prof. Mimit, Dr. Virginia Nur Rahmanti, Hendi Subandi, dan San Rudiyanto. (*)
Apa Reaksi Anda?