Stok Lebih, Hewan Kurban di Kediri Dipastikan Cukup
Stok hewan kurban di Kabupaten Kediri dipastikan mencukupi untuk Idul Adha 2023 nanti. ...
TIMESINDONESIA, KEDIRI – Stok hewan kurban di Kabupaten Kediri dipastikan mencukupi untuk Idul Adha 2023 nanti. Saat ini terdapat sekitar 11 ribu ekor sapi dan 45 ribu ekor kambing serta domba, yang disiapkan menjadi hewan kurban.
"Kalau untuk Kabupaten Kediri mencukupi, bahkan ada yang dikirim ke luar daerah," tutur Kabid Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner DKPP Kabupaten Kediri Yuni Ismawati, Senin (19/06/2023).
Dengan musim kurban kali ini masih dalam ancaman wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) serta penyakit Lumpy Skin Disease (LSD), Pemerintah Kabupaten Kediri, dalam hal Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan turut meningkatkan kewaspadaan.
Per akhir Januari hingga hari ini, total ada 186 laporan kasus PMK,dengan 32 ekor diantaranya mati. PMK sendiri biasanya ditandai dengan demam dan sariawan pada hewan ternak, dan muncul luka pada mulut dan kuku. "Saat ini tinggal 6-10 ekor yang masih sakit," ujar Yuni lagi.
Ia melanjutkan, untuk penyakit LSD, terdapat 103 laporan kasus dengan 40 ekor diantaranya saat ini masih sakit. "Pada LSD diawali dengan demam tinggi dan diikuti benjol-benjol," tambahnya.
Dengan PMK dan LSD masih menghantui, para peternak juga diminta tetap menjaga kebersihan kandang dan selalu memberikan makan bergizi agar ketahanan tubuh ternak tetap terjaga. Khusus untuk, LSD meski tidak terlalu mematikan namun jika dibiarkan bisa mengakibatkan kesehatan ternak terganggu, dan membuat nilai ekonomi ternak menurun.
Mengantisipasi hal tersebut, DKPP Kabupaten Kediri juga terus melakukan vaksinasi pada hewan ternak. Kurang lebih 50 persen dari populasi ternak di Kabupaten Kediri saat ini sudah mendapatkan vaksin baik dosis satu, dua dan tiga.
Saat ini jumlah populasi sapi potong di Kabupaten Kediri sekitar 234 ribu ekor dan sapi perah 10 ribu ekor. "Untuk dosis satu 145 ribu, dosis dua sudah 38 ribu, dan dosis tiga sekitar 10-11 ribu. Hampir 190 ribu ekor yang sudah tervaksin," tuturnya lagi.
DKPP Kabupaten Kediri juga mengingatkan para peternak jika kedapatan salah satu sapi, yang terpapar PMK atau penyakit lain untuk tetap ditempatkan di kandang untuk dikarantina dan tidak dijual sebelum sembuh Selain itu untuk para peternak juga harus melapor ke petugas lapangan DKPP agar ternaknya mendapatkan pengobatan.(*)
Apa Reaksi Anda?