Sampoerna Berikan Pelatihan Digitalisasi kepada 100 Pelaku UMKM di Kabupaten Bogor

Bogor, 25 April 2024 – PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna), melalui program pemberdayaan UMKM “Sampoerna Entrepreneurship Training Center (SETC)” di bawah payung Program Keberlanjutan “Sampoerna Untuk Indonesia", menggelar pelatihan bertajuk Optimalisasi Platform Digital untuk Pemasaran Produk UMKM di Bogor (25/4/2024). Acara yang merupakan bagian dari melalui program UMKM Untuk Indonesia 2024 (UUI) untuk Transformasi Digital 2024 ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan para pelaku UMKM, utama terkait optimalisasi penggunaan platform digital dalam memasarkan produknya. Pelatihan ini diikuti oleh 100 UMKM dari Kabupaten Bogor. Mereka tampak antusias mengikuti program yang digelar oleh SETC, bekerja sama dengan Yayasan Inovasi Teknologi Indonesia (INOTEK), serta Pemerintah Kabupaten Bogor. Turut hadir dalam pelatihan ini adalah Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Bogor, Iman Wahyu Budiana. Dalam sambutannya, Iman memberikan apresiasi kepada Sampoerna dan Yayasan INOTEK atas penyelenggaraan acara pemberdayaan UMKM di wilayahnya. “Pemerintah daerah telah melaksanakan berbagai program untuk meningkatkan kelas UMKM di Kabupaten Bogor. Dengan adanya kolaborasi dan dukungan dari Sampoerna dan Yayasan INOTEK, program ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas bisnis UMKM sehingga usahanya dapat semakin melejit” ujarnya. Pelatihan yang digelar pada bulan Februari – September 2024 ini menargetkan sekitar 1.000 pelaku UMKM. Selama mengikuti program ini, para pelaku UMKM akan menerima berbagai materi yang relevan, seperti pemasaran melalui platform digital hingga penerapan sistem pembayaran digital. Program ini dirancang untuk mendukung pencapaian pemerintah Indonesia dengan target 30 juta pelaku UMKM untuk go digital pada tahun ini.Sejak didirikan pada 2007, SETC telah memberi pelatihan kepada lebih dari 72.000 pelaku UMKM di Indonesia, baik secara daring maupun luring. Program ini merupakan salah satu dari berbagai pelatihan dan pendampingan UMKM yang telah dilaksanakan sebagai bagian dari kegiatan utama SETC selama 17 tahun terakhir bagi UMKM di berbagai wilayah di Indonesia. Kepala Urusan Eksternal Sampoerna, Ishak Danuningrat, menyatakan bahwa Sampoerna berkomitmen untuk memperkuat perkembangan UMKM di Indonesia, termasuk dengan memanfaatkan teknologi digital. "Sampoerna secara konsisten mendukung kemajuan sektor UMKM sebagai salah satu motor utama ekonomi negara," ujar Ishak.Direktur Eksekutif, Ivi Anggraeni, menyampaikan bahwa UMKM sebagai penggerak perekonomian bangsa harus turut memanfaatkan teknologi sebagai alat dalam mendongkrak usahanya untuk bertumbuh dan berkembang. “Melalui upaya ini, maka kami yakin bahwa UMKM akan mampu untuk bersaing secara global,” ujarnya.

Mei 3, 2024 - 12:15
Sampoerna Berikan Pelatihan Digitalisasi kepada 100 Pelaku UMKM di Kabupaten Bogor

PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna), melalui program pemberdayaan UMKM “Sampoerna Entrepreneurship Training Center (SETC)” di bawah payung Program Keberlanjutan “Sampoerna Untuk Indonesia", menggelar pelatihan bertajuk Optimalisasi Platform Digital untuk Pemasaran Produk UMKM di Bogor (25/4/2024). Acara yang merupakan bagian dari melalui program UMKM Untuk Indonesia 2024 (UUI) untuk Transformasi Digital 2024 ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan para pelaku UMKM, utama terkait optimalisasi penggunaan platform digital dalam memasarkan produknya.

Bogor, 25 April 2024 – PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna), melalui program pemberdayaan UMKM “Sampoerna Entrepreneurship Training Center (SETC)” di bawah payung Program Keberlanjutan “Sampoerna Untuk Indonesia", menggelar pelatihan bertajuk Optimalisasi Platform Digital untuk Pemasaran Produk UMKM di Bogor (25/4/2024). Acara yang merupakan bagian dari melalui program UMKM Untuk Indonesia 2024 (UUI) untuk Transformasi Digital 2024 ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan para pelaku UMKM, utama terkait optimalisasi penggunaan platform digital dalam memasarkan produknya.

Pelatihan ini diikuti oleh 100 UMKM dari Kabupaten Bogor. Mereka tampak antusias mengikuti program yang digelar oleh SETC, bekerja sama dengan Yayasan Inovasi Teknologi Indonesia (INOTEK), serta Pemerintah Kabupaten Bogor.

Turut hadir dalam pelatihan ini adalah Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Bogor, Iman Wahyu Budiana. Dalam sambutannya, Iman memberikan apresiasi kepada Sampoerna dan Yayasan INOTEK atas penyelenggaraan acara pemberdayaan UMKM di wilayahnya.

“Pemerintah daerah telah melaksanakan berbagai program untuk meningkatkan kelas UMKM di Kabupaten Bogor. Dengan adanya kolaborasi dan dukungan dari Sampoerna dan Yayasan INOTEK, program ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas bisnis UMKM sehingga usahanya dapat semakin melejit” ujarnya.

Pelatihan yang digelar pada bulan Februari – September 2024 ini menargetkan sekitar 1.000 pelaku UMKM. Selama mengikuti program ini, para pelaku UMKM akan menerima berbagai materi yang relevan, seperti pemasaran melalui platform digital hingga penerapan sistem pembayaran digital. Program ini dirancang untuk mendukung pencapaian pemerintah Indonesia dengan target 30 juta pelaku UMKM untuk go digital pada tahun ini.

Sejak didirikan pada 2007, SETC telah memberi pelatihan kepada lebih dari 72.000 pelaku UMKM di Indonesia, baik secara daring maupun luring. Program ini merupakan salah satu dari berbagai pelatihan dan pendampingan UMKM yang telah dilaksanakan sebagai bagian dari kegiatan utama SETC selama 17 tahun terakhir bagi UMKM di berbagai wilayah di Indonesia.

Kepala Urusan Eksternal Sampoerna, Ishak Danuningrat, menyatakan bahwa Sampoerna berkomitmen untuk memperkuat perkembangan UMKM di Indonesia, termasuk dengan memanfaatkan teknologi digital. "Sampoerna secara konsisten mendukung kemajuan sektor UMKM sebagai salah satu motor utama ekonomi negara," ujar Ishak.

Direktur Eksekutif, Ivi Anggraeni, menyampaikan bahwa UMKM sebagai penggerak perekonomian bangsa harus turut memanfaatkan teknologi sebagai alat dalam mendongkrak usahanya untuk bertumbuh dan berkembang. “Melalui upaya ini, maka kami yakin bahwa UMKM akan mampu untuk bersaing secara global,” ujarnya.

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow