Puteri Indonesia 2024 berkolaborasi dengan BINUS SCHOOL Serpong Kampanyekan No Food Waste
Serpong, 31 Mei 2024- Puteri Indonesia 2024, Harashta Haifa, bersama Badan Pangan Nasional (BPN) mengadakan kampanye kesadaran lingkungan di BINUS SCHOOL Serpong dengan tema #MotherofNature: No Food Waste Here. Kampanye ini mendukung program Sustainable Development Goals (SDG) dengan tujuan mengurangi pemborosan pangan.Harashta Haifa menyatakan kegembiraannya atas kolaborasi ini dan menekankan pentingnya edukasi mengenai food waste kepada siswa. "Generasi muda adalah agen perubahan. Dengan memahami dampak food waste, diharapkan mereka dapat berkontribusi dalam menjaga lingkungan," ujarnya.Nita Yulianis, Direktur Kewaspadaan Pangan dan Gizi BPN, menambahkan, “Gerakan Selamatkan Pangan bertujuan untuk mencegah pemborosan pangan dan melibatkan anak muda sebagai agen perubahan untuk ketahanan pangan dan gizi di Indonesia.”Mariza Lardizabal, Principal BINUS SCHOOL Serpong, menyambut baik kampanye ini dan berharap dapat mendorong siswa untuk lebih aktif dalam menjaga lingkungan. "Langkah kecil yang dilakukan bersama-sama dapat memberikan dampak positif yang besar," katanya.Kunjungan ini juga sejalan dengan visi Bina Nusantara untuk membina dan memberdayakan masyarakat. Diharapkan melalui gerakan ini, generasi muda terus mencari cara inovatif dalam memperbaiki kondisi lingkungan dengan tindakan kecil sehari-hari.
Puteri Indonesia 2024 Harashta Haifa berkolaborasi dengan Badan Pangan Nasional (BPN) dalam mengkampanyekan kesadaran lingkungan di BINUS SCHOOL Serpong. Kampanye ini sekaligus bertujuan untuk mendorong program Sustainable Development Goals (SDG). Langkah nyata yang dilakukan dalam kampanye ini dengan menggalakkan gerakan sosialisasi #MotherofNature: No Food Waste Here di Serpong.
Serpong, 31 Mei 2024- Puteri Indonesia 2024, Harashta Haifa, bersama Badan Pangan Nasional (BPN) mengadakan kampanye kesadaran lingkungan di BINUS SCHOOL Serpong dengan tema #MotherofNature: No Food Waste Here. Kampanye ini mendukung program Sustainable Development Goals (SDG) dengan tujuan mengurangi pemborosan pangan.
Harashta Haifa menyatakan kegembiraannya atas kolaborasi ini dan menekankan pentingnya edukasi mengenai food waste kepada siswa. "Generasi muda adalah agen perubahan. Dengan memahami dampak food waste, diharapkan mereka dapat berkontribusi dalam menjaga lingkungan," ujarnya.
Nita Yulianis, Direktur Kewaspadaan Pangan dan Gizi BPN, menambahkan, “Gerakan Selamatkan Pangan bertujuan untuk mencegah pemborosan pangan dan melibatkan anak muda sebagai agen perubahan untuk ketahanan pangan dan gizi di Indonesia.”
Mariza Lardizabal, Principal BINUS SCHOOL Serpong, menyambut baik kampanye ini dan berharap dapat mendorong siswa untuk lebih aktif dalam menjaga lingkungan. "Langkah kecil yang dilakukan bersama-sama dapat memberikan dampak positif yang besar," katanya.
Kunjungan ini juga sejalan dengan visi Bina Nusantara untuk membina dan memberdayakan masyarakat. Diharapkan melalui gerakan ini, generasi muda terus mencari cara inovatif dalam memperbaiki kondisi lingkungan dengan tindakan kecil sehari-hari.
Apa Reaksi Anda?