PPBI Kabupaten Pasuruan Gelar Kontes dan Pameran "Harmoni Bonsai Nongkojajar"

TIMESINDONESIA, PASURUAN – Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI) Kabupaten Pasuruan menggelar kontes dan pameran bertajuk "Harmoni Bonsai Nongkojajar" di Lapangan Milano Pasarbaru, Wonosari, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan, pada 29 Mei hingga 6 Juni 2023.

Sebanyak kurang lebih 989 tanaman bonsai dari berbagai daerah wilayah Kabupaten Pasuruan ikut berpartisipasi dalam event ini.

"Awalnya itu kita target kan 1000 peserta, dan alhamdulillah sampai saat ini peserta yang telah terdaftar kurang lebih sudah 989 peserta. Ini menjadi rekor PPBI Kabupaten Pasuruan mengadakan kontes dan pameran bonsai yang diikuti hampir 1000 peserta yang pada event sebelumnya peserta kita paling banyak tidak sampai 700 peserta," kata Ketua PPBI cabang Kabupaten Pasuruan Muksin kepada Times Indonesia, Minggu (4/6/2023).

Peserta yang ikut juga dari berbagai daerah di Jawa Timur selain di wilayah Kabupaten Pasuruan Sendiri.

"Karena memang skalanya lokal, selain di wilayah Kabupaten Pasuruan sendiri, peserta juga banyak dari wilayah Jawa Timur lain-nya seperti Lamongan, Jember, Situbondo, Malang," ujar Muksin.

Untuk kontes bonsai yang dilombakan pada event kali ini ada 2 kelas, yaitu kelas prospek dan kelas jadi. Dari tiap kelas nantinya akan dipilih masing-masing 10 besar pemenang.

"Maksud bonsai prospek yaitu bahan bonsai yang punya potensi yang baik, sama juri kan nanti dinilai mulai per-akaran, batang, dan gerak dasar, nanti ada nilai nya sendiri. Lalu yang kelas yang jadi yaitu tergantung jenis pohon dan anatomi nya lengkap seperti akar, batang, cabang, sub ranting pasti ada dan nantinya juga akan dinilai oleh juri," sambungnya.

Dari pantaun TIMES Indonesia sendiri antusiasme masyarakat dengan pameran bonsai ini cukup ramai dan memang banyak penggemarnya di sekitar desa Nongkojajar. 

"Sukses ini mas, antusiasmenya juga luar biasa. Di sini kita juga kasih tempat untuk penjual atau pengrajin bonsai dan banyak juga masyarakat yang beli. Alhamdulillah kita juga dapat membantu pelaku UMKM dalam bidang bonsai ini juga," katanya.

Tak hanya itu, beberapa ahli dan mentor bonsai juga terlihat memberikan demo kepada masyarakat bagaimana proses pembonsaian.

Lebih jauh, Ketua PPBI Kabupaten Pasuruan itu berharap event kali ini dapat membantu perekonomian UMKM khususnya pada bidang tanaman bonsai ini.

"Karena kan banyak, pelaku bonsai ini termasuk pedagang, petani, pengrajin, lalu banyak unsur-unsur yang di dalam bidang bonsai itu ada juga pedagang akaesoris juga seperti pot dan alat-alat pembonsaian, jadi dengan adanya pameran ini semoga dapat juga membantu mereka-mereka ini," tuturnya.

"Harapan kedepan juga semoga event seperti ini terus rutin digelar dan kita (PPBI Kabupaten Pasuruan) di tahun 2024 akan mengadakan Pameran Bonsai Nasional yang insyallah juga akan diadakan di Desa Nongkojajar karena selain iklim dan suhu nya cocok dengan kebanyakan jenis tanaman bonsai, akses jalan menuju bromo yang dekat juga memberi daya tarik untuk wisatawan datang kesini dan semoga dapat membantu pertumbuhan ekonomi masyarakat desa sekitar," pungkas Muksin. (*)