Polres Bantul Pasang Patung dari Knalpot Brong di Tugu Adipura

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Polres Bantul memasang patung kuda lumping yang terbuat dari knalpot brong di komplek taman Adipura. Kapolres Bantul AKBP Ihsan mengatakan, pemasangan patung kuda lumping sebagai bentuk edukasi masyarakat tentang larangan penggunaan knalpot yang tidak standar pada kendaraan bermotor.

Pemasangan patung kuda lumping dari ratusan knalpot brong juga bertujuan memberikan peringatan. Penggunaan knalpot brong merupakan bentuk pelanggaran lalu-lintas karena tidak menggunakan perlengkapan yang sesuai dengan standar sepeda motor.

Selain menyita knalpot brong, petugas juga akan menjatuhkan sanksi bagi pelanggarnya. Sanksi yang diberikan berupa pidana penjara 1 bulan, atau pidana denda Rp250 Ribu.

"Sanksi yang dijatuhkan saat ini masih berupa penyitaan, namun sangsi yang lebih berat dapat dijatuhkan sebagai efek jera," tegas Kapolres Bantul AKBP Ihsan SIK saat ditemui, Sabtu (1/4/2023).

Melalui monumen patung kuda lumping dari knalpot brong, diharapkan warga semakin sadar untuk mematuhi aturan lalu-lintas. Sehingga dapat menekan angka pelanggaran lalu-lintas sebagai penyebab terbesar kasus kecelakaan lalu-lintas.

Jajaran Satlantas Polres Bantul akan terus menggelar razia knalpot brong terutama menjelang pelaksanaan Pemilu 2024. Terkait hal ini, Polres Bantul meminta kepada jajaran pengurus partai politik untuk memberikan pemahaman kepada kader dan simpatisannya agar patuh berlalu-lintas saat mengikuti konvoi.

Kasi Humas Polres Bantul Iptu Jeffry Prana Widnyana menjelaskan, ide membuat patung kuda lumping berawal dari banyaknya knalpot brong hasil razia. Selain dimusnahkan, sebagian dibuat patung kuda lumping sebagai sarana kampanye tertib lalu-lintas. Bentuk kuda lumping merupakan usul Kapolres Bantul untuk mengangkat budaya masyarakat jawa.

Kasi Humas Polres Bantul Iptu Jeffry berharap kepada semua, agar dapat menjaga dan merawat patung tersebut. Sebagai media untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar bijak dan santun dalam berkendara di jalan raya. (*)