Polinema Malang dan Direktorat Pendidikan Vokasi Teken MoU dengan KADIN

Politeknik Negeri Malang (Polinema) bersama Direktorat Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi melakukan kerjasama MoU dengan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Pusat dan Instit ...

Maret 10, 2023 - 02:50
Polinema Malang dan Direktorat Pendidikan Vokasi Teken MoU dengan KADIN

TIMESINDONESIA – Politeknik Negeri Malang (Polinema) bersama Direktorat Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi melakukan kerjasama MoU dengan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Pusat dan Institut. Penandatangan MoU tersebut berlangsung di Hotel Swiss Bellin Malang, Kamis (9/3/2023).

Wakil Direktur 4 Polinema Malang, Ratih Indri Hapsari mengatakan, setidaknya penandatangan MoU ini juga diikuti oleh 38 Politeknik Negeri dan 2 dari Swasta.

"Agenda ini merupakan kegiatan kerjasama untuk membuat program kemajuan bersama. Tentu ini untuk menguatkan kerjasama dan memperkuat capaian bidang akademik dan non akademik," ujar Ratih, Kamis (9/3/2023).

Mengangkat fokus kemitraan daerah untuk memperkuat kerjasama dan akselerasi kemitraan dalam dan luar negeri, diharapkan bisa memajukan seluruh program dalam pendidikan Vokasi.

"Mulai dari hal penelitian, penciptaan produk inovasi. Nantinya setelah MoU ini akan mendapat pendanaan yang bisa untuk mengimplementasikan program," ungkapnya.

Polinema-2.jpg

Secara rinci, ada 19 perguruan tinggi Vokasi yang melakukan MoU dengan KADIN Pusat dan 22 lainnya melakukan MoU dengan KADIN Institut.

"Kita juga sudah kerjasama dengan KADIN Jatim dan menjalankan program kemitraan untuk pendampingan UMKM bersama mahasiswa," katanya.

"Tahun ini, pelatihan untuk UMKM akan dilanjutkan dengan peningkatan value usaha," sambungnya.

Sementara, Waketum Bidang Ketenagakerjaan KADIN, Adi Mahfudz Wuhadji menyebutkan, sebelumnya KADIN juga sudah melakukan kerjasama dengan 14 serikat pekerja dan 15 rektor perguruan tinggi se Indonesia.

Saat ini, MoU dilakukan dengan pendidikan Vokasi, khususnya perguruan tinggi untuk mengimplementasikan Perpres No 18 Tahun 2022 guna memperkuat dunia usaha industri dan pekerja.

"Kita dapat mandat dari pemerintah soal revitalisasi pendidikan Vokasi dan pelatih Vokasi dan KADIN ditunjuk oleh pemerintah pusat," tegasnya.

Polinema-3.jpg

Ia juga berpesan, dalam kerjasama ini yang terpenting adalah bagaimana implementasi lapangannya nanti seperti apa.

"Harus ada follow up dan penguatan ya dari implementasi. Jadi kita fokus agar ini matching dulu," imbuhnya.

Disisi lain, Ketua Umum KADIN Jawa Timur, Adik Dwi Putranto telah menyiapkan market pelatihan bagi para guru, dosen hingga mahasiswa.

"Jadi seperti kewirausahaan, kita berikan pelatihan guru dan dosen agar punya wawasan dunia usaha melalui kompetensi teknis," tuturnya.

Terpenting juga, bagaimana para pelajar dan mahasiswa nantinya mendapatkan tempat magang yang layak. Jangan sampai, mereka mendapatkan tempat yang tak semestinya dan diperlakukan tak semestinya.

"Jangan sampai nanti magang hanya disuruh foto copy atau bikin minum. Nah kita hadir untuk membantu melalui pelatih yang memang kita tempatkan di perusahaan-perusahaan untuk mengawasi dan mengajar mereka," tandasnya. (*)

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow