Perempatan Lugjag Rogojampi Sering Makan Korban, Pimpinan DPRD Banyuwangi Minta Dishub Pasang Lampu Merah

Perempatan Lugjag, di Desa Pengatigan, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi, Jawa Timur, dikeluhkan pengguna jalan lantaran sering makan korban kecelakaan. Dalam sepekan, seti ...

Oktober 16, 2023 - 15:30
Perempatan Lugjag Rogojampi Sering Makan Korban, Pimpinan DPRD Banyuwangi Minta Dishub Pasang Lampu Merah

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Perempatan Lugjag, di Desa Pengatigan, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi, Jawa Timur, dikeluhkan pengguna jalan lantaran sering makan korban kecelakaan. Dalam sepekan, setidaknya satu hingga dua kali insiden terjadi.

Keluhan masyarakat ini mendapat respon dari Pimpinan DPRD Banyuwangi, Michael Edy Hariyanto, SH, MH. Pria yang juga menjabat Ketua DPC Partai Demokrat Banyuwangi, tersebut meminta agar Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Banyuwangi, untuk segera memasang rambu lalu lintas lampu merah.

“Kami minta agar segera dipasang lampu merah di perempatan Lugjag, Desa Pengatigan, Rogojampi, agar kecelakaan tidak terus menerus terjadi menimpa masyarakat pengguna jalan,” katanya, Senin (16/10/2023).

Wakil Ketua DPRD Banyuwangi ini menyampaikan, arus lalu lintas di perempatan Lugjag memang cukup tinggi. Terlebih perempatan tersebut memang jalur vital. Dari arah timur ke barat menghubungkan antara Kecamatan Rogojampi, Singojuruh dan Songgon. Sedang untuk jalur dari utara ke selatan, menghubungkan antara Kecamatan Rogojampi dan Kecamatan Kabat.

“Pemasangan rambu lalu lintas lampu merah ini sangat penting, karena berkaitan dengan keselamatan pengguna jalan yang itu masyarakat Banyuwangi,” cetus Michael.

Guna mendorong percepatan tindak lanjut atas keluhan masyarakat terkait seringnya terjadi kecelakaan di perempatan Lugjag, Michael mengaku akan berkoordinasi dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Banyuwangi, Ir H Mujiono, M Si.

“Kalau tidak segera dipasang lampu merah, dikhawatirkan akan terus jatuh korban kecelakaan di perempatan Lugjag,” ujarnya.

Dengan keberadaan rambu lalu lintas lampu merah, masih Michael, diharapkan bisa mengurangi resiko kecelakaan. Arus lalu lintas pun akan semakin tertib.

“Yang utama, ini adalah nasib pengguna jalan, kami minta benar-benar diperhatikan,” tandas Ketua DPC Partai Demokrat Banyuwangi, sekaligus Wakil Ketua DPRD Banyuwangi ini.

Sementara itu, Kepala Dishub Banyuwangi, Pudjo Hartanto melalui Kasi Angkutan dan Pengendalian Operasional Keselamatan (Dalops) Dishub Banyuwangi, Tanto Sujono menyampaikan bahwa pemasangan rambu lalu litas lampu merah di perempatan Lugjag, akan dilakukan di tahun 2023 ini.

“Perkiraan bulan November,” katanya.

Untuk diketahui, perempatan Lugjag, Desa Pengatigan, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi, memang sangat rawan kecelakaan. Meski dilokasi setempat sudah terdapat Pak Ogah atau polisi cepek, dalam seminggu tercatat ada satu hingga kecelakaan. Tingkat bahaya makin tinggi ketika malam hari, lantaran pengguna jalan cenderung kecepatan tinggi. (*)

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow