Peduli Pendidikan, Sosok Ini Beri Bantuan Kuliah Murah Bagi Pemuda Kurang Mampu

TIMESINDONESIA, MALANG – Apa yang dilakukan oleh Ridha Zikri Pinem ini sepatutnya layak didukung dan diapresiasi. Aktivis yang kini menempuh pendidikan Magister di Universitas Brawijaya (UB), dan menjabat sebagai Ketua Umum Forum Mahasiswa Sumatera Utara (Formasu) se-Indonesia itu membuka peluang bagi anak muda yang kurang mampu, untuk bisa berkuliah.

Zikri, dengan dukungan koleganya akan memberikan bantuan kuliah murah kepada mereka yang punya niat yang kuat untuk menempuh pendidikan di perguruan tinggi, namun terganjal oleh ekonomi. Bagi mereka yang lolos, mereka akan berkuliah di kampus swasta Kota Malang, dengan biaya hanya Rp150 ribu saja per-semester. Nominal yang pasti bisa dijangkau bagi kalangan menengah ke bawah.

Sebagai langkah awal, program ini akan dia berikan untuk para pemuda yang berasal dari daerah yang sama dengannya. Yakni dari Sumatera Utara (Sumut).

Zikri menceritakan, dengan memberikan program bantuan kuliah murah ini, dia ingin memperjuangkan hak orang yang tidak mampu untuk dapat menempuh pendidikan tinggi seperti orang lainya. Dia mengaku, aksi sosial dalam bidang pendidikan ini bukan pertama kalinya dia lakukan. 

Dalam kapasitasnya sebagai Ketua Umum Formasu, dia kerap kali memberikan bantuan dan pendampingan bagi mahasiswa yang  yang membutuhkan untuk bisa mendapatkan beasiswa. Baik beasiswa dari kementerian, Pemerintah  Provinsi Sumatera Utara, serta dukungan lain seperti pengobatan gratis, yang bekerja sama dengan berbagai pihak, salah satunya dengan Polresta Malang Kota.

"Terkait Bantuan Kuliah Murah nanti untuk yang membutuhkan bisa menghubungi saya langsung atau tim dan sebagai syarat utamanya adalah niat yang kuat untuk jadi sarjana, uang kuliahnya hanya Rp150 ribu per-semester," ucapnya.

Zikri membeberkan, bantuan kuliah murah ini dia dapat dari hasil kerjasama dengan pihak lain. Koleganya takjub dengan langkah sosial yang selama ini dia lakukan untuk memperjuangkan dunia pendidikan. Sehingga koleganya memberikan apresiasi terhadapnya dengan bentuk kepercayaan untuk bisa meningkatkan pendidikan para pemuda di Sumut.

"Saya diberikan kuota untuk memberikan bantuan kuliah murah kepada yang membutuhkan ini oleh rekan dekat saya sebagai apresiasi beliau atas kegiatan saya sebagai Ketua Umum Mahasiswa Sumatera Utara se-Indonesia. Hal ini ekaligus saya jadikan jalur pengabdian saya sebagai Ketua Umum Mahasiswa Sumatera Utara se-Indonesia.

Dia pun mentargetkan kuota sebanyak-banyaknya, bagi siapapun yang berkeinginan untuk bisa menempuh pendidikan tinggi.  Yang jelas, mereka harus punya keinginan yang kuat untuk bisa menyelesaikan pendidikanya.

"Tidak ada batasan, selagi memenuhi kriteria dan tim saya anggap layak pasti akan kita bantu. Bantuan kuliah murah ini sementara kita khususkan bagi mahasiswa baru tahun 2024, ini akan berlangsung sampai mereka lulus kuliah," terangnya.

Dia berharap, dengan bantuan ini, tingkat pendidikan yang ada Indonesia, khususnya bagi para pemuda di Sumut bisa terus meningkat. Sehingga para putra daerah bisa semakin memberikan kontribusinya dalam pembangunan daerah maupun negara.

"Harapannya dengan bantuan kuliah murah ini, adik-adik dan teman-teman yang berkeinginan kuat namun terhalang dana dapat merasakan dunia perkuliahan dan ikut berkontribusi dalam membangun Indonesia," pungkasnya. (*)