Pecah, Rekor Muri Cukur Rambut Terbanyak dan Serentak di Indonesia
Para tukang cukur rambut Indonesia melakukan aksi potong rambut terbanyak untuk memecahkan rekor Muri (Museum Rekor Dunia-Indonesia). ... ... ...
TIMESINDONESIA, CILACAP – Para tukang cukur rambut Indonesia melakukan aksi potong rambut terbanyak untuk memecahkan rekor Muri (Museum Rekor Dunia-Indonesia).
Pemecahan rekor ini akan menjadi peristiwa spektakuler dan memberi kesan tersendiri bagi masyarakat yang ikut menjadi bagian dan berkontribusi.
Masyarakat yang ingin menjadi bagian dari pesta cukur tersebut bisa mendaftarkan diri kepada panitia. Para pendaftar bisa langsung datang ke seluruh kantor Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) seluruh Indonesia.
Kegiatan yang dipusatkan di Pamedan Mangkoenegaran dan dipancarkan secara langsung melalui hybrid di seluruh Indonesia terutama di kantor-kantor ATR/BPN ini merupakan wujud dari pemberdayaan masyarakat serta dukungan penuh dari kantor pertanahan yang selama ini terus berpihak kepada pelaku UMKM.
Acara ini merupakan hasil kolaborasi dengan PT Ladara Dharma Bhakti, perusahaan yang dikelola oleh TNI AU dan saat ini memiliki platform jual beli Ladara.id yang merupakan inovasi dari para istri keluarga TNI untuk membimbing dan membina Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Kegiatan ini menjadi ajang semangat wirausahawan dan aplikasi di lapangan.
Di Cilacap, Pesta Cukur Rambut di Kantor ATR/BPN Cilacap juga digelar secara gratis, Minggu (28/5/2023).
Kegiatan ini dalam rangka pemecahan rekor Muri.
Pesta Cukur Rambut untuk memecahkan rekor Muri dilakukan di seluruh Indonesia. (FOTO: Estanto Prima Yuniarto/TIMES Indonesia)
Ditemui di sela-sela kegiatan Ketua Panitia Penyelenggara Pesta Cukur Rambut, Sagimin menjelaskan bahwa pesta cukur rambut gratis ini dalam rangka pemecahan rekor Muri.
"Cukur rambut diadakan atas inisiatif dari pemerintah. Dalam hal ini Kementerian ATR/BPN Pusat," katanya.
Ditegaskan, kegiatan ini dilaksanakan di seluruh Indonesia. Diperkirakan diikuti sekitar 1.000 hingga 1.500 tukang cukur (kapster) dengan peserta minimal 5.000 orang.
Kegiatan ini dilaksanakan secara zoom dan serentak dari Sabang sampai Merauke.
"Sekarang sedang berlangsung cukur rambut di seluruh Indonesia secara serentak," tutur Sagimin.
Ia menjelaskan, sesuai instruksi dan persyaratan dari pusat, masing-masing kabupaten menyiapkan tukang cukur rambut sebanyak 3 orang dan minimal diikuti 10 peserta.
"Di Cilacap, tukang cukur (kapster) sebanyak 3 orang dan diikuti sebanyak 14 peserta cukur rambut. Peserta cukur rambut dari kalangan pegawai BPN Cilacap," imbuhnya.
Tujuan Pesta Cukur Rambut secara gratis ini untuk pemberdayaan pelaku UMKM dan memecahkan rekor MURI.
"BPN berperan aktif dalam pemberdayaan UMKM. Dan hal itu ada di tupoksi BPN. Harapannya pemberdayaan UMKM semakin meluas," ungkap Sagimin.
Ia juga menegaskan, pemberdayaan UMKM dari Kantor BPN Cilacap sudah terjalin dengan 19 pelaku UMK yang ada di Cilacap.
"Selama ini, kami sudah kerap mengadakan bazaar di Jakarta di beberapa hotel sesuai instruksi dari Kementerian," katanya.
Pelaku UMKM yang sudah bekerja sama dengan BPN Cilacap diantaranya perajin cocofiber, perajin bambu, perajin batik Nusakambangan, perajin batik dengan pewarnaan dari mangrove di Kutawaru.
"BPN terus berusaha memajukan UMKM di Kabupaten Cilacap," ucapnya.
Pesta cukur rambut gratis ini dipusatkan di Mangkunegaran, Solo. Menurut Sagimin, kegiatan tidak hanya pesta cukur rambut, namun juga meliputi kegiatan bazaar UMKM.
"Namun pesertanya relatif dari sekitar Solo dan sekitarnya. Termasuk Semarang dan lainnya," pungkasnya.
Sementara, Zaki, salah satu tukang cukur (kapster) mengaku senang dan bangga karena diundang dan dilibatkan untuk meramaikan pesta cukur rambut dalam rangka memecahkan rekor Muri ini.
"Ini penghargaan bagi kami selaku tukang cukur. Apalagi kegiatan ini secara zoom dan serentak dilaksanakan di seluruh Indonesia. Kegiatan ini bisa mendongkrak perekonomian para kapster," ujarnya, yang merupakan kapster yang bekerja di Ada Babershop Cilacap yang turut serta dalam acara untuk memecahlan Rekor MURI. (*)
Apa Reaksi Anda?