Mahasiswa PGSD UNIPMA Magang DUDI dalam Program Matching Fund Kedaireka 2023
Berawal dari banyaknya produk media pembelajaran yang dihasilkan mahasiswa PGSD UNIPMA Madiun dalam mata kuliah yang selama ini hanya dipamerkan di bazar secara internal, kini produk media pembelajaran…
TIMESINDONESIA, MADIUN – Berawal dari banyaknya produk media pembelajaran yang dihasilkan mahasiswa PGSD UNIPMA Madiun dalam mata kuliah yang selama ini hanya dipamerkan di bazar secara internal, kini produk media pembelajaran diproduksi secara profesional bersama mitra, yakni CV. AE Media Grafika.
Program ini berhasil mendapat bantuan dana dari Matching Fund Tahun 2023 dengan judul “Pengembangan Edu-Special Kids: Produk Kreatif Sebagai Media Pembelajaran Adaptif Di Sekolah Inklusi” yang diketuai oleh Dr. Endang Sri Maruti, M.Pd bersama dua anggota tim yakni Vivi Rulviana, M.Pd dan Tiara Intan Cahyaningtyas, M.Pd.
Proses pengembangan media di mitra DUDI oleh mahasiswa PGSD UNIPMA. (Foto: Humas UNIPMA for TIMES Indonesia)
Program ini diawali dengan kegiatan magang pada mitra DUDI, yakni CV. AE Media Grafika yang bertempat di Maospati Magetan. Adapun program magang diikuti oleh lima mahasiswa PGSD yang duduk di semester lima. Kegiatan berlangsung selama empat bulan, yakni mulai Juli hingga Oktober 2023.
Dr. Endang Sri Maruti, M.Pd selaku ketua program yang juga Kaprodi PGSD UNIPMA mengatakan bahwa program Magang DUDI setidaknya telah menghasilkan lima jenis media yang diperuntukkan untuk lima jenis siswa berkebutuhan khusus, yakni tunanetra, tuna grahita, tunarungu, tunadaksa dan tunalaras.
“Media yang dibuat dari lima mahasiswa tersebut adalah Smart Box untuk mata pelajaran IPA, ular tangga untuk mata pelajaran PKN, Pop up book untuk mata pelajaran IPS, flash card untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia, serta shorting shape box dan geomatric puzzle untuk mata pelajaran Matematika,” kata Endang.
Penyerahan Magang DUDI oleh ketua program Dr. Endang Sri Maruti, M.Pd kepada CEO CV. AE Media Grafika, Edy Riyanto. (Foto: Humas UNIPMA for TIMES Indonesia)
Selain dari lima mahasiswa tersebut pembuatan media tersebut juga dibantu oleh mitra yakni CV AE Media Grafika yaitu Bapak Edy Riyanto, M.Pd dan lima orang karyawan.
Dari kegiatan ini, pihak PGSD UNIPMA Madiun bekerjasama dengan mitra untuk mengembangkan media pembelajaran yang lebih baik dan bisa menjadi produk yang siap jual serta layak diterima di pasaran yang lebih luas. Produk kreatif berupa media pembelajaran yang menarik yang diproduksi oleh mitra secara modern tentu akan sangat layak jual di pasaran luas.
“Harapan kami dari program ini akan muncul start up bisnis yang dibangun bersama. Pelibatan mahasiswa di sini tidak lain untuk membekali mereka dengan keahlian dan pengetahuan agar siap menjadi wirausaha yang mandiri seiring dengan sempitnya lapangan pekerjaan yang ada saat ini,” ungkap Kaprodi PGSD UNIPMA Madiun. (*)
Apa Reaksi Anda?