Lantik 57 Kades Baru, Bupati Kediri Berpesan untuk Tingkatkan Kepercayaan Masyarakat

TIMESINDONESIA – Setelah melalui pemilihan pada bulan Desember, 57 kepala desa (kades) baru di Kabupaten Kediri dilantik oleh Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana.

Pelantikan puluhan kepala desa tersebut dilakukan di Pendopo Panjalu Jayati Kabupaten Kediri, Jumat, (03/03/2023) Malam. 

Kepada para kepala desa yang baru ini, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana berpesan untuk selalu menjaga dan meningkatkan kepercayaan masyarakat, serta melayani masyarakat dengan hati.

"Bahwa pemerintah desa harus memperhatikan problem-problem di wilayah," tukas Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana, Jumat, (03/03/2023) malam. 

Bupati muda yang akrab disapa Mas Dhito itu juga  mengingatkan terkait program prioritas. Di mana sebelumnya setiap desa diminta untuk mengusulkan satu program prioritas untuk diajukan dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) di tingkat kecamatan.

"Jadi dari Musrenbang Kecamatan sampai Kabupaten inline," tambah Bupati Kediri. 

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana saat pelantikan kepala desa ( foto : yobby/TIMES Indonesia) 

Nantinya 3 desa dengan usulan program terbaik akan mendapatkan apresiasi khusus. "Ketika menjadi pimpinan harus tahu program prioritas apa yang realistis. Program terbaik yang diusulkan dan bisa direalisasikan tahun ini, akan mendapat bantuan keuangan," tutur Bupati Kediri lagi. 

Para Kades yang telah dilantik sendiri juga diminta untuk memperhatikan kantong-kantong kemiskinan di wilayahnya.

Bupati Kediri menegaskan jangan sampai program terus berjalan, tapi masyarakat yang mengalami kesusahan justrus  bertambah. "Harus tahu masyarakatnya yang miskin berapa, yang harus diangkat derajatnya berapa orang," tegas Bupati Kediri dalam sambutannya. 

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (DPMPD) Kabupaten Kediri Agus Cahyono mengungkapkan dari 57 kepala desa yang telah dilantik, 4 di antaranya adalah wanita dan sisanya adalah kepala desa pria. 

Setelah ini, DPMPD akan memberikan pembekalan terkait peningkatan kapasitas dan tupoksi sebagai kepala desa. Terutama untuk para kepala desa yang baru menjabat. "Sebagai panduan sebagai kepala desa. Untuk program peningkatan kesejahteraan wilayah akan kita selaraskan dengan program SKPD," tutur Agus Cahyono. 

Salah satu kepala desa yang dilantik melakukan sungkem (foto : yobby/TIMES Indonesia) 

Pada kesempatan pelantikan sendiri, sempat terlihat pemandangan mengharukan ketika salah satu kepala desa yang dilantik melakukan sungkem kepada kakak dari sang ibu (bude).

Hal itu dilakukan Supriadi,Kades Sukoharjo, Kecamatan Kayen Kidul. Bagi Supriadi ini adalah masa jabatan pertamanya. "Sebagai ganti ibu, untuk menghaturkan syukur dan terima kasih," ucapnya. 

Sedangkan Kades Wonorejo, Kecamatan Wates Agus Setiyoko mengungkapkan di masa jabatan kedua ini dirinya akan fokus pada pengurangan angka kemiskinan dengan menciptakan lapangan pekerjaan. 

Desa Wonorejo sendiri adalah Desa Mandiri se-Kabupaten Kediri pada tahun 2021. "Dengan membuka pasar hewan dan kampung petarung yang merupakan kampung penghasil telur asin, telor puyuh dan ayam kampung," tukas Agus. (*)