Ketum Pagar Nusa Imbau Kader Tanam Pohon, Jaga Keseimbangan Alam
Ketua Umum Pagar Nusa Nahdlatul Ulama, M. Nabil Haroen, menyampaikan imbauan kepada seluruh anggotanya untuk aktif dalam upaya menanam pohon dan melestarikan lingkungan a ...
TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ketua Umum Pagar Nusa Nahdlatul Ulama, M. Nabil Haroen, menyampaikan imbauan kepada seluruh anggotanya untuk aktif dalam upaya menanam pohon dan melestarikan lingkungan alam. Hal ini sejalan dengan tujuan organisasi yang mengemban misi rahmatan lil-alamin, yang berarti menjadi rahmat bagi seluruh alam semesta.
Dalam keterangan resminya kepada media ini, M. Nabil Haroen menyoroti problematika lingkungan di era saat ini.
“Sebagai makhluk Allah di muka bumi, kewajiban kita adalah menjaga alam dan lingkungan sekitar. Sebagai bagian dari khidmah Jam'iyyah, Pagar Nusa hadir untuk mendukung misi dakwah rahmatan lil-alamin dengan cara menjaga, merawat, dan mempertahankan kemanusiaan. Beliau menegaskan bahwa Pagar Nusa tidak pernah didirikan untuk kekerasan, melainkan untuk menciptakan keseimbangan dan silaturahmi antara sesama manusia, guru, dan alam,” ungkapnya Kamis (27/07/2023).
Tantangan terbesar saat ini adalah perubahan iklim, dan Pagar Nusa menyadari bahwa mereka harus berkontribusi dalam menjaga alam dan menyelamatkan bumi. Keterkaitan antara pencak silat dengan alam sangat erat, dan setiap jurus yang dipelajari oleh para pendekar Pagar Nusa sejatinya memiliki koneksi dengan alam. Untuk itu, organisasi ini berkomitmen untuk melestarikan alam sebagai bagian dari pengamalan dan pengabdian mereka.
Nabil Haroen juga memerintahkan seluruh kader dan pendekar Pagar Nusa, baik di wilayah, cabang hingga ranting, untuk memiliki program kontinyu menanam pohon dan menjaga lingkungan dari polusi sampah. Tindakan ini juga dipandang sebagai bagian dari derma dan khidmah organisasi untuk mencapai tujuan rahmatan lil-alamin.
“Dalam konteks climate change sekarang ini, dengan tantangan besar untuk menjaga keberlangsungan alam, Pagar Nusa juga perlu untuk menjaga alam sebagai bentuk pengamalan dan pengabdian. Setiap jurus pencak silat yang kita pelajari sejatinya punya koneksi dengan alam, selaras dengan alam dan sebagai silaturahmi antar sesame,” jelas anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan ini.
Dengan langkah nyata yang diambil oleh Pagar Nusa dan seluruh anggotanya dalam menjaga alam dan lingkungan, diharapkan Indonesia dapat bergerak maju sebagai negara yang peduli terhadap isu-isu lingkungan. Semoga apa yang dilakukan oleh Pagar Nusa dapat memberikan dampak positif bagi kelestarian alam dan memberikan manfaat bagi seluruh umat manusia, sesuai dengan misi rahmatan lil-alamin yang mereka emban.
Menurut Nabil Haroen, Pagar Nusa juga harus berkontribusi untuk menjaga alam, dan turut bergerak dalam usaha menyelamatkan bumi dari perubahan iklim. Para kiai dan guru kita sering mengajarkan pentingnya menanam, merawat lingkungan.
“Maka, saya himbau dengan sangat, agar para kader dan pendekar Pagar Nusa, baik di wilayah maupun ranting, untuk punya program kontinyu menanam pohon, menjaga alam dari polusi sampah. Ini juga bagian dari derma dan khidmah organisasi. Tentu saja, agar tujuan rahmatan lil alamin bisa tercapai,” jelas Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) ini.
Pimpinan Pusat Pagar Nusa sedang merancang program-program strategis agar revitalisasi pencak silat juga selaras dengan gerakan menjaga alam dan kelestarian lingkungan (*)
Apa Reaksi Anda?