Ketua DPRD Pangandaran Minta Pemprov Jabar Percepat Aktivasi Bandar Udara Nusawiru

TIMESINDONESIA, PANGANDARAN – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD Pangandaran Asep Noordin meminta Pemerintah Provinsi Jawa Barat percepat aktivasi Bandara Udara Nusawiru.

Bandar Udara Nusawiru tersebut terletak di Desa Kondangjajar, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Provinsi Jawa Barat.

Asep mengartikan, percepatan tersebut sebagai langkah mempermudah aksesibilitas dimana, Bandara Nusawiru menjadi harapan peningkatan kunjungan wisata ke Kabupaten Pangandaran.

“Saat ini pariwisata masih menjadi sektor unggulan Kabupaten Pangandaran dalam menggenjot Pendapatan Asli Daerah atau PAD,” kata Asep, Kamis (31/8/2023).

Berbagai strategi pun diperlukan untuk meningkatkan kunjungan wisata, tentunya dengan menambah rute penerbangan.

Rutenya tidak hanya dari Bandung saja, harus ada seperti Jakarta-Pangandaran atau Bali-Pangandaran, tambahnya.

Apabila rute penerbangan diperbanyak, Asep optimis kunjungan wisata ke Pangandaran semakin meningkat.

“Peningkatan kunjungan akan sangat berdampak pada pendapatan daerah, maka kami meminta Pemerintah Daerah dan Provinsi untuk melobi maskapai penerbangan dengan menambah rute ke Pangandaran,” harap Asep.

Beberapa waktu lalu, ada kabar kalau Pemkab sudah melobi salah satu maskapai penerbangan supaya bisa membuka perjalanan ke Pangandaran, tapi kami belum mengetahui perkembangannya.

Selain mengaktivasi Bandara Nusawiru, kata Asep, mengadakan event atraksi atau acara pun bisa mendongkrak jumlah kunjungan wisatawan.

Wisatawan yang biasanya datang satu kali, bisa datang dua sampai tiga kali dalam satu tahun.

“Karena kebanyakan wisatawan yang datang masih itu-itu saja, sehingga, orang yang sudah biasa datang ke Pangandaran tidak akan merasa bosan, jadi frekuensi kedatangannya yang ditambah,” ujarnya.

Kemudian, Asep menyebutkan, rencananya di dekat Bandara Nusawiru akan dibangun Terminal Bus tipe A.

Meski belum terlihat perkembangannya, keberadaan terminal diharapkan bisa terintegrasi dengan Bandar Udara Nusawiru, sehingga wisatawan atau turis bisa mendapat kemudahan aksesibilitas. (*)