Kenang Jasa Pahlawan, Begini Upacara Apel Kehormatan dan Renungan Suci di Banyuwangi
Rangkaian peringatan Hari Kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia, digelar upacara Apel Kehormatan dan Renungan Suci (AKRS) di Taman Makam Pahlawan (TMP) Wisma Raga Satria B ...
TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Rangkaian peringatan Hari Kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia, digelar upacara Apel Kehormatan dan Renungan Suci (AKRS) di Taman Makam Pahlawan (TMP) Wisma Raga Satria Banyuwangi. Upacara yang dilaksanakan Kamis, (17/8/2023) dini hari, tepat pukul 00.00 dipimpin langsung oleh Komandan Kodim (Dandim) 0825/Banyuwangi, Letkol Kav Eko Julianto Ramadan, M.Tr., (Han).
Upacara berlangsung khidmat dengan melibatkan unsur TNI, Polri, dan ASN. Acara pokok diawali dengan penghormatan kepada arwah para pahlawan dilanjutkan dengan pembacaan naskah AKRS dan penyalaan obor yang berada di kanan dan kiri inspektur upacara serta di sekitar lokasi.
Suasana Upacara Apel Kehormatan dan Renungan Suci di TMP Wisma Raga Satria Banyuwangi. (FOTO: Humas Pemkab Banyuwangi for TIMES Indonesia)
Suasana semakin mengharukan ketika terdengar suara terompet yang membunyikan lagu-lagu perjuangan. Seluruh peserta upacara pun mengheningkan cipta dan memberikan salam penghormatan perpisahan kepada para pahlawan.
Dalam sambutannya, Dandim menyampaikan penghormatan tertinggi bagi para pahlawan yang telah mengorbankan jiwa dan raganya demi kemerdekaan nusa dan bangsa.
“Kita harus mengenang jasa-jasa para pahlawan yang telah berjuang dengan gigih dan pantang menyerah untuk mempertahankan kedaulatan dan keutuhan NKRI. Kita juga harus meneruskan semangat perjuangan mereka untuk membangun Indonesia yang lebih maju, adil, dan sejahtera,” ucapnya.
Pahlawan yang telah gugur dan dimakamkan di TMP Wisma Raga Satria berjumlah 1.137 jiwa. Terdiri dari unsur angkatan bersenjata sebanyak 603 orang, pegawai sipil 2 orang dan pejuang rakyat 498 orang serta pahlawan tak dikenal sebanyak 34 orang.
Hadir dalam upacara tersebut, Wakil Bupati Banyuwangi Sugirah, bersama perwakilan Polresta Banyuwangi, Pangkalan Laut (Lanal) Banyuwangi, Kejaksaaan, dan Pengadilan Negeri.
Setelah upacara selesai, Forpimda beserta para peserta upacara melakukan prosesi tabur bunga di makam para pahlawan. Mereka juga menyampaikan doa agar arwah para pahlawan mendapatkan tempat yang layak disisi Tuhan Yang Maha Esa.
Lilin yang berada di seluruh makam pahlawan juga dinyalakan oleh petugas sebelum akhirnya upacara ditutup dengan doa untuk arwah pahlawan.
“Semoga dengan upacara kehormatan dan renungan suci ini kita dapat mengambil hikmah dan pelajaran dari perjuangan para pahlawan. Mari kita jaga persatuan dan kesatuan bangsa serta ikut berkontribusi dalam pembangunan Indonesia yang lebih baik,” tutup Dandim. (*)
Apa Reaksi Anda?