Kementerian PUPR RI Catat Capaian Pembangunan Rusun Capai 11.719 Unit

Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PUPR RI) mencatat pencapaian yang signifikan dalam pembangunan rumah susun (Rus ...

Juni 15, 2023 - 05:30
Kementerian PUPR RI Catat Capaian Pembangunan Rusun Capai 11.719 Unit

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PUPR RI) mencatat pencapaian yang signifikan dalam pembangunan rumah susun (Rusun) untuk periode rencana strategis (Renstra) Tahun 2020-2024. Hingga saat ini, sudah dibangun sebanyak 11.719 unit Rusun di seluruh Indonesia.

Dalam sambutan yang disampaikan oleh Direktur Rumah Susun, Aswin Grandiarto Sukahar, atas nama Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto, pada kegiatan Rapat Kerja Evaluasi dan Pengendalian Pelaksanaan Program Pembangunan Rumah Susun Semester I di Tangerang Selatan, Banten, dikatakan bahwa capaian ini merupakan hasil upaya yang dilakukan oleh Kementerian PUPR untuk memberikan akses perumahan yang layak kepada masyarakat.

Pembangunan Rusun tersebut telah memberikan manfaat kepada berbagai sasaran penerima bantuan, seperti masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), pekerja, ASN/TNI/POLRI, serta peserta didik perguruan tinggi dan LPKB. Dengan adanya rumah susun, diharapkan akan tercipta lingkungan perumahan yang nyaman dan terjangkau bagi kelompok masyarakat tersebut.

Meskipun capaian ini sudah signifikan, Iwan menyatakan bahwa perlu adanya peningkatan baik dari segi jumlah maupun kualitas pembangunan Rusun. Dalam tahun 2023 ini, Kementerian PUPR menargetkan pembangunan sebanyak 5.528 unit rumah susun untuk terus memenuhi kebutuhan perumahan masyarakat.

Iwan juga menekankan pentingnya pengawasan dan pengendalian yang ketat dalam proses pembangunan rumah susun. Hal ini dimaksudkan agar kualitas bangunan dapat terjaga dengan baik dan pekerjaan dapat diselesaikan tepat waktu.

Rapat Kerja Evaluasi dan Pengendalian Pelaksanaan Program Pembangunan Rumah Susun Semester I yang dilaksanakan selama tiga hari ini melibatkan seluruh stakeholder penyelenggaraan rumah susun. Hadir dalam kegiatan tersebut adalah Direktur Pengawasan Bidang Infrastruktur, Tata Ruang, dan Perhubungan BPKP, Kepala Satuan Tugas Peningkatan Kualitas Bangunan dan Percepatan Penghunian Perumahan (PKBP2P), serta para Kasubdit dan Koordinator di lingkungan Direktorat Rumah Susun.

Raker ini tidak hanya menjadi ajang untuk membahas kendala dan permasalahan yang dihadapi selama proses pembangunan, tetapi juga sebagai upaya untuk mencari solusi strategis bersama. Kementerian PUPR berharap melalui kerjasama antarstakeholder, semua permasalahan yang ada dapat diselesaikan dengan baik sehingga target dan capaian pembangunan rumah susun dapat tercapai sesuai dengan yang telah ditetapkan.

Dalam penutup acara, Iwan berharap agar perencanaan yang matang dan pemantauan yang ketat dapat dilakukan dalam pembangunan Rusun. Kementerian PUPR juga berkomitmen untuk mengendalikan progres pelaksanaan pembangunan pada tahun 2022-2023, mendiskusikan kendala dan permasalahan yang muncul, serta menyusun strategi penyelesaian pembangunan rumah susun tahun 2023 yang tepat dan terukur.

Dengan upaya yang terus dilakukan oleh Kementerian PUPR, diharapkan masyarakat Indonesia dapat memiliki akses yang lebih baik terhadap perumahan yang layak dan terjangkau, serta terciptanya lingkungan perumahan yang nyaman dan berkelanjutan.(*)

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow