Jelang Pemilu 2024, UB Wujudkan Generasi Muda Tangkal Hoaks

Pemilu 2024 sudah berjalan beberapa tahapan. Materi kampanye pun sudah mulai bertebaran ... ...

September 15, 2023 - 16:30
Jelang Pemilu 2024, UB Wujudkan Generasi Muda Tangkal Hoaks

TIMESINDONESIA, MALANG – Pemilu 2024 sudah berjalan beberapa tahapan. Materi kampanye pun sudah mulai bertebaran. Untuk mengantisipasi kampanye yang hoaks, FISIP Universitas Brawijaya melakukan sosialisasi literasi digital untuk menangkal hoaks.

Kegiatan jelang Pemilu 2024 ini diinisiasi oleh dosen Ilmu Pemerintahan UB, Ruth Agnesia Sembiring S.Sos., MA dan Mochammad Alexander Mujiburrohman S.IP., M.IP yang dilakukan di SMA Negeri 7 Kota Malang.

Ruth Agnesia membeberkan saat ini hampir 30 juta anak-anak dan remaja di Indonesia merupakan pengguna internet.

”Ada lima hal yang sering pengguna internet akses di Indonesia seperti, chat text, social media, baca berita, mencari data dan informasi, serta streaming video,” ucapnya, Rabu (13/9/2023).

Namun menurut Ruth Agnesia, pengguna internet terutama di kalangan generasi muda, belum mengetahui bahwa internet itu ibaratkan pedang bermata dua yang dapat memberikan dampak positif dan negatif bagi para penggunanya.

”Karena itulah perlu literasi digital yang harus digencarkan kepada seluruh pengguna internet khususnya generasi muda yang masih rentan menerima informasi apapun dari internet secara mentah-mentah, apalagi pada tahun ini yang merupakan tahun-tahun politik, pasti segala berita apapun akan mudah mereka terima,” sambungnya.

Di SMAN 7 Kota Malang, Ruth mengungkapkan timnya membekali seluruh peserta yang merupakan generasi aktif pengguna internet melalui literasi digital agar tidak mudah menerima hoaks saat tahun politik.

”Literasi digital penting karena generasi muda, terutama siswa siswi yang masih duduk di bangku SMA terkadang masih belum bisa memilah dan memilih informasi mana saja yang dapat dikatakan valid atau tidak,” ucapnya.

”Sehingga sebagian besar dari mereka menyebarkan informasi secara cuma-cuma atau tidak difilter. Apalagi menjelang pesta demokrasi pemilu 2024 pasti marak hoaks yang bertebaran mengenai politik,” sambung Ruth Agnesia.

Ia mengungkapkan jika tidak dibekali dengan literasi digital maka generasi yang tidak bijak dalam menggunakan internet menjadi semakin banyak, misalnya, cyber bullying, cyber crime, porn, plagiarisme, bahkan sampai melakukan perbuatan radikal.

”Kita sebagai generasi muda yang memiliki keistimewaan untuk menjadi pengguna internet yang bijak, harus selalu mengecek kembali segala informasi yang kita terima dan memastikan bahwa beritanya adalah valid, salah satunya dapat mengecek melalui turnbackhoax.id,” pungkas Ruth.

Antusiasme peserta terlihat pada saat sesi diskusi dan tanya jawab. Beberapa dari mereka menyampaikan pertanyaan sekaligus membagikan pengalaman menarik sebagai pengguna internet ketika menerima informasi hoaks.(*)

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow