Gelar Refleksi Dua Tahun Kepemimpinan, Bupati Ponorogo Paparkan Sejumlah Capaian
Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko-Lisdyarita menapaki usia dua tahun kepemimpinannya pada 26 Februari 2023. Berbagai capaian telah ditorehkan kedua ...
TIMESINDONESIA – Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko-Lisdyarita menapaki usia dua tahun kepemimpinannya pada 26 Februari 2023. Berbagai capaian telah ditorehkan keduanya di dua tahun pertama tersebut.
Bupati Sugiri Sancoko dalam refleksi dua tahun kepemimpinannya mengatakan, visi dan misi yang diusung dalam memimpin Kabupaten Ponorogo bukan sekedar diucapkan saja. "Namun harus dilaksanakan dan dibuktikan. Dan perlahan tapi pasti beberapa keberhasilan sudah terlihat," paparnya Senin (27/2/2023).
Menurutnya, dua tahun kepemimpinannya dengan visi dan misi yang terangkum dalam Nawa Dharma Nyata Kabupaten Ponorogo menuai banyak capaian, "Di antaranya dalam bidang pertanian," ulas Bupati Sugiri Sancoko.
Dia mencontohkan meningkatnya produktivitas dan daya beli petani melalui reformasi sistem pertanian. Nilai Tukar Petani (NTP) pada tahun 2021 yang target di angka 114,23 terealisasi 116,53 naik sebesar 2,3 persen. Sedangkan pada tahun 2022 target 115,57 terealisasi 116,65 naik sebesar 1,08 persen. "Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan NTP provinsi dan Nasional.
Kemudian Lebih dari 100 pembangunan sumur dalam untuk para petani yang daerahnya kekeringan ketika tiba musim kemarau," jelasnya.
Di sektor kesehatan, pendidikan dan kependudukan, Bupati Sugiri Sancoko menyampaikan Indek Pembangunan Manusia (IPM) menunjukkan trend positif setiap tahunnya. Sekarang di angka 71,87 persen. Kenaikan juga terjadi pada angka harapan hidup di angka 73,20 persen, Sedangkan persentase penduduk miskin pun turun 0,94 persen dari angka 10,26 persen menjadi 9,32 persen.
"Penurunan angka stunting yang juga sangat signifikan yaitu di angka 14,20 persen, yang mana itu target dari pemerintah pusat untuk mewujudkan Indonesia emas. Saat ini juga tengah dalam proses pembangunan rehabilitasi puskesmas Kauman menjadi rumah sakit tipe D yang target launching pada tahun 2023," terang Bupati Sugiri Sancoko.
Di sektor pembangunan prioritas daerah, Bupati Sugiri Sancoko juga mengungkapkan pembangunan yang sangat signifikan khususnya infrastruktur jalan dan daerah khusus pariwisata. "Saya dilantik saat pandemi Covid-19, dimana APBD sudah di sahkan dan banyak refocusing untuk penanganan Covid-19. Saya bersama Bunda Lisdyarita mencoba membuat gebrakan dengan menggerakkan masyarakat dan pihak swasta untuk gotong royong face off jalan HOS Cokroaminoto yang kini menjadi tempat wisata baru di tengah kota," ungkapnya. Hingga berlanjut pembangunannya saat ini di Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Urip Sumoharjo.
Begitu pula lebih dari 450 kilometer jalan kabupaten mendapat perbaikan melalui dan PEN dan juga BKKD untuk desa.
Di sektor pembangunan daerah khusus pariwisata, Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Sugiri Sancoko-Lisdyarita membuat terobosan yang sangat signifikan yaitu dengan pembangunan Monumen Reog dan Museum Peradaban Ponorogo di Kecamatan Sampung. Serta air mancur menari Nyayian Telaga di Ngebel yang dilaunching pada malam tahun baru 2023 lalu, yang hingga saat ini menyedot animo ribuan wisatawan baik dari Ponorogo maupun kota lain memadati kawasan Telaga Ngebel.
Tidak hanya itu, untuk mengakomodir bakat anak muda, kami tengah membangun sirkuit balap motor yang saat ini hampir selesai pembangunannya. Begitu pula dengan rehabilitasi tampak selatan stadion Batoro Katong.
Terbaru Festival Nasional Reog Ponorogo (FNRP) yang baru pertama kali masuk agenda Kharisma Even Nusantara (KEN) langsung menempati peringkat ke-2 terbaik seluruh Indonesia. Serta Kabupaten Ponorogo masuk 5 nominasi pengusulan Unesco Creative City Network (UCCN) tahun 2023.
Di sektor UMKM dan penguatan perekonomian masyarakat. Pasar krempyeng menjadi solusi untuk mempromosikan hasil UMKM masyarakat. "Disitu akan muncul perputaran ekonomi yang sangat bagus," tukas Bupati Sugiri Sancoko.
Dia pun tidak lupa terus meminta dukungan seluruh elemen masyarakat, agar cita-cita menjadikan Ponorogo Hebat tercapai.
Acara refleksi dua tahun kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko-Lisdyarita selain dihadiri jajaran Forkopimda Ponorogo, juga hadir seluruh Kepala OPD Pemkab Ponorogo, Camat, dan beberapa tokoh penting dari NU dan Muhammadiyah Ponorogo. (*)
Apa Reaksi Anda?