DPRD Bontang Minta RDP terkait Aspirasi IPLB Diagendakan Ulang
Rapat Dengar Pendapat (RDP), Terkait Penyampaian Aspirasi Ikatan Pemuda Loktuan Bersatu (IPLB) Bontang, yang di selenggarakan Komisi I dan II DPRD Bontang, Senin, 20/11/2 ...
TIMESINDONESIA, BONTANG – Rapat Dengar Pendapat (RDP), Terkait Penyampaian Aspirasi Ikatan Pemuda Loktuan Bersatu (IPLB) Bontang, yang di selenggarakan Komisi I dan II DPRD Bontang, Senin, 20/11/2023 di ruang rapat Paripurna DPRD Bontang, Nampaknya akan di agendakan ulang
Bagaimana tidak RDP yang jadi media diskusi ini justru tidak dihadiri pihak yang sangat di nantikan IPLB yaitu PT. Pupuk Kaltim,
Anggota Komisi I DPRD Bontang Abdul Haris mengatakan, permasalahan yang muncul merupakan imbas dari tidak adanya transparansi terkait rekrutmen tenaga kerja perusahaan yang ada di bontang, khususnya di area PKT
"Melalui Disnaker kita minta PKT agar menyetor berapa perusahaan yang bergerak di wilayahnya, baik anak dan cucu perusahaan maupun kontraktor nya," imbuhnya.
Anggota Fraksi PKB ini juga sangat menyayangkan pihak PKT justru tidak hadir dalam rapat tersebut, menurutnya PKT ialah induk perusahaan yang sangat dinantikan pihak IPLB hadir untuk berdiskusi, ia pun meminta kepada Pimpinan rapat agar RDP tersebut di agendakan ulang.
"Ketua, Saya minta rapat ini di agendakan lagi, panggil PKT dan minta mereka bawa data perusahaan apa saja bidang yang ada didalam PKT,"pintanya.
Dirinya pun meminta Perusahaan PT. Pupuk Kaltim (PKT) agar menggunakan hati dan segera mengakomodir aspirasi IPLB, yang meminta khususnya warga Buffer Zone usia produktif bisa mendapatkan kesempatan kerja
"Saya sarankan perusahaan, Coba gunakan hati nurani, seandainya kita orang mampu dan ada tetangga kita yang membutuhkan uluran tangan, maka tidak mungkin kita mau menggemukkan yang diluar sana sementara di sekitar kita masih ada yang kurus,"pungkasnya. (d)
Apa Reaksi Anda?