Dies Natalis ke-61 UB: 27 Pelari Marathon dari Mojokerto ke UB
Dalam rangkaian Dies Natalis ke-61, Universitas Brawijaya (UB) menggelar kegiatan lari maraton pada Kamis (4/1/2024). ...
TIMESINDONESIA, MALANG – Dalam rangkaian Dies Natalis ke-61, Universitas Brawijaya (UB) menggelar kegiatan lari maraton pada Kamis (4/1/2024). Lari maraton kali ini mengambil tema yang cukup berbeda. Yakni lari marathon napak tilas Raden Wijaya. Yang di mulai dari Pendopo Agung Raden Wijaya Mojokerto dan berakhir di Gedung Samantha Krida UB.
Bukan tanpa alasan, pemilihan tempat dimulainya marathon di Pendopo Agung Raden Wijaya Mojokerto yakni karena lambang yang dipakai UB sendiri terinspirasi dari arca peninggalan kerajaan Majapahit yakni Arca Harihara.
Harihara merupakan perwujudan gabungan antara Dewa Wisnu (Hari) yang digambarkan sebagai bagian tubuh sebelah kiri, dan Siwa (Hara) sebagai bagian tubuh sebelah kanan. Dalam Arca Harihara juga digambarkan sosok Raden Wijaya, yang merupakan Raja Majapahit pertama sekaligus pendiri kerajaan.
Dikutip dari berbagai sumber, pemberian nama Brawijaya sendiri mempunyai harapan agar UB bisa mampu berjaya seperti Kerajaan Majapahit era kepemimpinan Raden Wijaya.
Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kewirausahaan Mahasiswa Dr. Setiawan Noerdajasakti, S.H., M.H saat memberangkatkan pelari marathon menyampaikan, proses perjalanan para peserta marathon akan dibagi menjadi dua etape. Pada Etape pertama, peserta lari akan menempuh jarak 120 km secara estafet.
"Etape pertama dari garis start menuju Pendopo Agung Raden wijaya lalu ke Masijd Dusun Jetis, kemudian ke Wisata Air Balekambang, kemudian ke Sebrang Titik 0 Pacet Rest Area Sendi, dan berakhir di ATPUB, Cangar. Seluruh pelari akan beristirahat di daerah cangar," ucapnya.
Sementara pada Etape kedua yang dilanjutkan keesokan hari atau pada Jumat (5/1/2024) peserta lari ditargetkan menempuh jarak 235 km dengan start dari Cangar menuju Depan perumahan purnawirawan TNl, lalu ke Masjid At-Taqwa Batu, kemudian ke Masjid A.R. Fachruddin UMM dan berakhir di Gedung Samantha Krida UB.
"Pada etape akhir ini seluruh rombongan akan langsung menuju ke Samantha Kridha UB tempat dilangsungkan Rapat Terbuka Senat UB dalam rangka perayaan Fies Natalis ke-61. Seluruh rombongan akan meyerahkan panji UB kepada Rektor UB Prof. Widodo," katanya.
Pihaknya berharap, dengan adanya lari marathon ini tidak hanya menambah keramaian dalam peringatan hari jadi ke 61 UB, tetapi juga membangkitkan semangat juang kampus untuk bisa lebih berjaya di tingkat global. (*)
Apa Reaksi Anda?