24 Eks Koruptor Nyaleg, Ketua KPK Firli Bahuri Buka Suara

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ketua KPK RI Firli Bahuri buka suara soal adanya 24 eks koruptor nyaleg di Pemilu 2024. Menurutnya, mereka harus diumumkan kepada masyarakat agar tidak salah memilih.

"Ada keterangan dalam putusan judicial review itu. Satu, seketika orang itu narapidana maka dia harus mengumumkan bahwa dia pernah menjadi narapidana," kata Firli Bahuri dikutip TIMES Indonesia dari Antara, Kamis (31/8/2023).

Selain itu, kata Firli, eks koruptor tersebut juga wajib mengungkapkan ke publik terkait kasus korupsi yang pernah menjeratnya di masa lalu.

"Kedua, dia juga memberikan pernyataan kepada masyarakat bahwa dia pernah berkasus, kasus apa, perkara apaz dan hukum berapa tahun," jelasnya.

Menurutnya, hal itu didasarkan pada Undang-undang pemilu yang telah dilakukan uji materi. Ia menjelaskan, dalam undang-undang dijelaskan bahwa setiap warga negara boleh memiliki hak pilih dan dipilih. 

"Tetapi ada batasan-batasan sesuai undang-undang yang telah di-judicial review. Di situ disarankan satu, apabila seseorang itu kena tindak pidana lima tahun lebih. Kedua, tidak sedang menjalani pidana," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, Indonesia Corruption Watch (ICW) merilis nama-nama caleg eks koruptor. Parpol pun didesak agar mencoret mereka dari kontestasi di Pemilu 2024 nanti.

"Kepada parpol untuk segera mungkin mencoret mantan terpidana korupsi dari DCS (Daftar Calon Sementara)," kata Peneliti ICW, Kurnia Ramadhana dalam acara virtual.

Berikut 24 nama caleg eks koruptor yang dirilis oleh ICW tersebut: 

1. Heri Baelanu, Golkar, DPRD Kabupaten, daerah pemilihan Pandeglang 1

2. Dede Widarso, Golkarz DPRD Kabupaten, daerah pemilihan Pandeglang 5

3. Edy Muklison, Perindo, DPRD Kabupaten z daerah pemilihan Blitar 4

4. Chsristofel Wonatorey, Gerindra, DPRD Kabupaten, daerah pemilihan Waropen 1

5. Husen Kausaha, Gerindra, DPDR Provinsi, daerah pemilihan Maluku Utara 4

6. Ferizal, PPP, DPRD Kabupaten, daerah pemilihan Belitung Timur 1

7. Mirhammuddin, Gerindra, DPRD Kabupaten, daerah pemilihan Belitung Timur 3

8. Alhajar Syahyan, Gerindra, DPRD Kabupaten, daerah pemilihan Tanggamus 4

9. Yohanes Marinus Kota, PKB, DPRD Kabupaten, daerah pemilihan Ende 1

10. Welhelmus Tahalele, Hanura, DPRD Provinsi, daerah pemilihan Maluku Utara 3

11. Warsit, Hanura, DPRD Kabupaten, daerah pemilihan Blora 3

12. Hasanudin, PPP, DPRD Kabupaten, daerah pemilihan Banjarnegara 5

13. Bonar Zeitsel Ambarita, Demokrat, DPRD Kabupaten, daerah pemilihan Simalungun 4

14. Rahmanuddin DH, Demokrat, DPRD Kabupaten, daerah pemilihan Luwu Utara 1

15. Polman Sinaga, Demokrat, DPRD Kabupaten, daerah pemilihan Simalungun 4

16. Mad Muhizar, PDIP, DPRD Kabupaten, daerah pemilihan Pesisir Barat 3

17. Zulfikri, Perindo, DPRD Kota, daerah pemilihan Pagar Alam 2

18. Joni Kornelius Tondok, Hanura, DPRD Kabupaten, daerah pemilihan Toraja Utara 4

19. Yuridis, Buruh, DPRD Kabupaten, daerah pemilihan Indragiri Hulu 3

20. Muhammad Zen, PKS, DPRD Kabupaten, daerah pemilihan Ogan Komering Ulu Timur 1

21. Eu K Lenta, Golkar, DPRD Kabupaten, daerah pemilihan Morowali Utara 1

22. Nasrullah Hamka, PBB, DPRD Provinsi, daerah pemilihan Jambi 1

23. Syaifullah, Nasdem, DPRD Provinsi, daerah pemilihan Kepulauan Bangka Belitung 1

24. Rommy Krishnas, Golkar, DPRD Kota, daerah pemilihan Lubuk Linggau 3

Demikian nama-nama caleg eks koruptor yang dirilis oleh ICW, yang kini juga disorot oleh Ketua KPK Firli Bahuri. (*)