Wali Kota Tidore: CSR Sail Tidore Diharapkan Tingkatkan Keterampilan Nelayan

TIMESINDONESIA, TIDORE – Kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) pasca Sail Tidore 2022 diharapkan mampu memberikan dampak positif dan kontribusi nilai tambah dalam rangka peningkatan kesejahteraan nelayan di Kota Tidore Kepulauan.

Kegiatan yang digelar di Aula Sultan Nuku Kantor Wali Kota Tidore, pada Senin (3/4/2023), diikuti oleh 100 orang nelayan yang tersebar di Kota Tidore Kepulauan.

Selaku Event Organizer (EO) acara puncak Sail Tidore 2022, Direktur PT. Samuan Rumah Kreasi, Bambang Edi Haryanto dalam laporannya menyampaikan, pembiayaan acara Sail Tidore 2022 berasal dari sponsor para perusahaan swasta, nasional, dan BUMN yang berjumlah 18 perusahaan, dengan nilai sponsor yang bervariasi, skema sponsor yang dilakukan adalah skema business to business.

“Para sponsor menyumbangkan dananya kepada EO dalam hal ini PT Samuan Rumah Kreasi memberikan kontraprestasi atau memberikan benefit berupa pemasangan logo perusahaan pada berbagai sarana promosi seperti, banner, spanduk, billboard, video promosi, koran, dan sarana promosi lainnya,” papar Bambang.

Bambang menjelaskan, variasi benefit yang diterima sponsor didasarkan atas nilai sponsor yang diberikan. Sedangkan dana yang terkumpul untuk membiayai acara puncak Sail Tidore saat ini masih tersisa.

Berdasarkan kerangka acuan kerja yang telah disusun, ia menyebutkan, sistem dana tersebut digunakan untuk program CSR pasca Sail Tidore 2022.

Bambang mengungkapkan, pembayaran dana sponsorship dari perusahaan ternyata waktunya tidak bersamaan. Sebagai contoh pada akhir November 2022 setelah selesai melaksanakan event Sail Tidore, baru terkumpul 35%, selanjutnya berturut-turut pada bulan Desember 2022, Januari 2023, dan akhirnya di akhir Februari 2023 keseluruhan baru terkumpul.

“Pada bulan Maret 2023 baru kami dapat melaporkan dana yang terkumpul dan sisa dana yang ada yang bisa kami gunakan untuk acara CSR. Karena itu pelaksanaan CSR baru bisa kami lakukan di awal April 2023 ini,” ujarnya.

Dia menambahkan, proses pembuatan proposal CSR dilakukan setelah mendapat masukan dari Pemerintah Kota Tidore Kepulauan yang informasinya diperoleh dari Dirjen Bangda Kemendagri.

“Pada intinya program CSR ini dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan ataupun keterampilan para nelayan di Kota Tidore Kepulauan, serta memberikan fasilitas kebersihan khususnya di Tugulufa tempat acara Sail Tidore dilakukan,” jelasnya.

Bambang mengatakan, Pantai Tugulufa setelah pasca Sail Tidore saat ini menjadi tempat wisata. Pada program CSR ini pihaknya menyiapkan dua kontainer sampah yang rencananya akan diletakkan di pelataran Tugulufa, dan 1 unit sepeda motor pengangkut sampah. Hal itu dimaksudkan agar dapat membantu kebersihan di area Tugulufa.

Wali Kota Apresiasi CSR Sail Tidore

Wali Kota Tidore Kepulauan Capt. Ali Ibrahim mengatakan, Sail Tidore 2022 yang telah dihelat bersama-sama pada November tahun 2022 menjadi sebuah kegiatan yang membawa nama daerah Tidore di kancah nasional.

Atas keberhasilan tersebut, Wali Kota Tidore menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada semua pihak, termasuk jajaran kementerian yang telah berusaha dengan maksimal.

Apresiasi juga ditujukan kepada Pemerintah Provinsi Maluku Utara maupun para UMKM yang telah ikut berkontribusi, dan seluruh masyarakat Kota Tidore Kepulauan tanpa terkecuali.

“Hari ini, kita kembali berkumpul untuk menggelar program pelaksanaan CSR sebagai sebuah tanggungjawab Pasca Sail Tidore 2022. Hal ini tentunya harus kita maksimalkan,” tegasnya.

Wali Kota Tidore mengatakan, saat ini cukup terlihat dari beberapa sektor seperti sektor pariwisata, perdagangan, transportasi, infrastruktur, dan UMKM  yang mengalami perubahan dan peningkatan.

Ali Ibrahim menambahkan, progres selanjutnya yang akan membutuhkan sebuah tindakan lebih nyata, seperti pemeliharaan dan pelatihan kepada UMKM khususnya pada sektor kelautan dan perikanan.

Sektor tersebut,lanjut dia, merupakan basic dari gambaran umum Kota Tidore yang berbentuk kepulauan dikelilingi lautan yang kaya akan segala jenis ikan.

Untuk itu, Wali Kota Tidore mengharapkan agar para peserta yang mengikuti kegiatan ini dapat mengikutinya dengan baik dan cermat, karena setiap ilmu merupakan sebuah kekayaan yang tidak dapat diukur dengan sebuah angka.

Orang nomor satu di Kota Tidore Kepulauan ini juga menyampaikan terima kasih kepada Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia bersama PT Samuan Rumah Kreasi yang telah menginisiasi kegiatan ini.

“Semoga kegiatan ini mampu menjalin silaturahim diantara kita dengan lebih erat lagi Pasca Sail Tidore 2022,” ucap Ali Ibrahim.

CSR Sail Tidore  Digharapkan Berdampak Positif

Dirjen Bina Bangda Kemendagri yang juga selaku ketua acara puncak Sail Tidore 2022, Dr Teguh Setyabudi yang kini telah menjabat sebagai Dirjen Dukcapil Kemendagri mengharapkan,  pelaksanaan CSR Sail Tidore  bisa memberikan dampak positif dan kontribusi nilai tambah dalam rangka peningkatan kesejahteraan nelayan di Kota Tidore Kepulauan.

“Kami datang ke sini juga memfollowup apa yang sudah disampaikan oleh Bapak Menteri Dalam Negeri pada saat acara puncak Sail Tidore 2022, yakni mesin anjungan dukcapil mandiri (ADM). Alhamdulillah, kemarin sudah sampai, dan saat ini sudah bisa digunakan di lingkungan kantor Pemkot Tidore Kepulauan,” jelas Teguh.

Teguh berharap, mesin ADM ini bisa dimanfaatkan karena teknologi mesin ini relatif baru. Di antaranya bisa mencetak beberapa dokumen langsung dari handphone yang sudah ada IKDnya (Identitas Kependudukan Digital.

Teguh menambahkan, rangkaian ataupun album besar terkait sail Tidore 2022 sudah disusun.

Teguh mengatakan, buku acara Puncak Sail Tidore akan dibagikan kepada seluruh kementerian lembaga dan juga pemerintah daerah untuk dijadikan role model atau contoh pelaksanaan sail-sail Indonesia pada masa berikutnya.

“Bukunya sudah lengkap dan sebentar nanti akan dibagikan kepada pihak-pihak tertentu di Kota Tidore, agar tahu persis inilah peninggalan acara Sail Tidore 2022,”kata dia.

Teguh menyebutkan, Kemenkomarves mengakui bahwa baru di acara Sail Tidore 2022 yang memiliki album besar kegiatan Sail di Indonesia.

“Mudah-mudahan di Sail berikutnya yang akan dilaksanakan di Teluk Cendrawasih Papua nanti, ada tinggalan secara fisik dan sebagainya. Juga ada kenangan dalam album seperti Sail Tidore 2022,” tutup Teguh.

Ceremony acara program CSR Sail Tidore 2022 ini diakhiri dengan penyerahan secara simbolis buku Sail Tidore 2022, dari Dirjen Dukcapil Kemendagri kepada Asisten III Provinsi Maluku Utara, Asrul Gailea, Dandim 1505/Tidore dan Wakaporlesta Tidore dan dilanjutkan dengan penyerahan Buku Sail Tidore 2022, mockup motor angkut sampah, dan kontainer sampah kepada Wali Kota Tidore Kepulauan Capt. Ali Ibrahim. (*)