UWG Malang Membuka Pendaftaran Mahasiswa Baru Melalui Jalur Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL)

TIMESINDONESIA, MALANG – Universitas Widyagama atau UWG Malang telah resmi mengumumkan peluncuran program pendaftaran mahasiswa baru melalui jalur Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) untuk semester gasal tahun ajaran 2023/2024 yang akan dimulai pada bulan September mendatang.

RPL menjadi terobosan baru yang dihadirkan oleh UWG untuk memberikan kesempatan kepada para profesional yang sudah bekerja agar dapat memperoleh pengakuan atas sertifikasi kerja mereka sebagai Satuan Kredit Semester (SKS), dengan tujuan mempersingkat durasi studi.

Rektor Universitas Widyagama Malang, Dr. Agus Tugas Sudjianto ST MT, menjelaskan bahwa program RPL ini tersedia untuk 9 program studi yang ada di kampus ini. Dr. Agus menggarisbawahi bahwa RPL akan memberikan kesempatan bagi calon mahasiswa yang telah bekerja minimal tiga tahun dan memiliki kompetensi yang relevan dengan program studi yang dituju.

Program studi yang dapat ditempuh menggunakan jalur RPL meliputi S2 Manajemen, S2 Ilmu Hukum, S1 Manajemen, S1 Akuntansi, S1 Teknik Sipil, S1 Teknik Elektro, S1 Agribisnis, S1 Teknologi Hasil Pertanian, S1 Agroteknologi, dan S1 Ilmu Hukum.

Dr. Agus memberikan contoh seorang calon mahasiswa S1 yang memilih jalur RPL. Jika calon mahasiswa tersebut telah memiliki pengalaman kerja selama 10 tahun, maka ia berhak mendapatkan pengakuan hingga 100 SKS dari Kemendikbud. Ini setara dengan menghemat waktu studi hingga 5 semester. Lebih lanjut, Dr. Agus menyatakan bahwa program ini membantu calon mahasiswa menghemat biaya studi sebesar lima semester.

Ia menekankan bahwa untuk jenjang S1, pemberian SKS melalui RPL hanya dapat ditempuh dalam jangka waktu maksimal 2 - 3 semester. UWG telah membentuk tim asesor di tingkat universitas dan program studi untuk mengkonversi pengalaman kerja menjadi SKS, sehingga masa studi yang diperlukan dapat ditentukan dengan tepat.

Dalam hal proses pembelajaran, UWG memberikan fleksibilitas dengan model pembelajaran hybrid, yang dapat disesuaikan dengan preferensi mahasiswa. Namun, mata kuliah tugas akhir seperti skripsi atau tesis tetap harus dilakukan secara tatap muka di kampus.

Wakil Rektor 1 UWG Malang, Dr. Ir. Fachrudin MT, menambahkan bahwa melalui program RPL ini, universitas memberikan kesempatan dan pengakuan kepada para pekerja dari berbagai bidang untuk melanjutkan pendidikan tinggi.

"Pendaftaran calon mahasiswa melalui RPL tidak melibatkan tes seperti pada mahasiswa baru pada umumnya, namun dapat dilakukan melalui pengajuan sertifikat atau rekomendasi dari atasan di tempat kerja," jelasnya.

Dengan peluncuran program RPL ini, UWG Malang berupaya memberikan solusi pendidikan yang lebih fleksibel dan relevan bagi mereka yang ingin mengembangkan diri di tengah kesibukan kerja. Program ini diharapkan akan mendorong perkembangan profesionalisme dan akademik para calon mahasiswa, serta membantu mereka meraih prestasi terbaik dalam pendidikan tinggi. (*)