Upgrading PCNU Bondowoso, Ini Pesan KH Amin Said Husni

Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Bondowoso, menggelar upgrading pengurus yang dikemas dengan kegiatan Halal Bi Halal. ...

Mei 21, 2023 - 02:10
Upgrading PCNU Bondowoso, Ini Pesan KH Amin Said Husni

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Bondowoso, menggelar upgrading pengurus yang dikemas dengan kegiatan Halal Bi Halal.

Kegiatan upgrading dihadiri langsung Wakil Ketua Umum PBNU, Amin Said Husni. Kegiatan Berlangsung di Pondok Pesantren Darul Falah Cermee, Sabtu (20/5/2023). Tampak pengurus PCNU Bondowoso, banom, lembaga NU dan kader NU hadir dalam hala bi halal kali ini.

Wakil Ketua Umum PBNU, Amin Said Husni menjelaskan, Nahdlatul Ulama sudah memasuki gerbang abad kedua. Mantan Bupati Bondowoso dua periode ini berharap, agar Nahdlatul Ulama bisa lebih digdaya. Sebagaimana tema abad kedua NU.

Amin mengatakan, dalam rangka mewujudkan itu, PBNU akan melakukan berbagai upaya. Salah satunya adalah konsolidasi jamiyah atau organisasi. Menurutnya, kepengurusan dari tingkat ranting hingga pusat harus mengikuti program konsolidasi nasional.

“Supaya di abad kedua ini bisa melanjutkan apa yang sudah dirintis dan dikembangkan oleh para Muassis Nahdlatul Ulama, dan para generasi penerusnya. Sehingga bisa menjadi jamiyah yang digdaya,” jelas dia.

Menurutnya, gerakan pertama yang harus dilakukan adalah konsolidasi, merapatkan barisan dan memperkuat tatanan.

Sementara untuk meningkatkan tatanan, salah satunya bisa dimulai dengan kedisiplinan. Selanjutnya budaya disiplin harus dibangun melalui aturan.

Menurutnya, jamiyah NU melalui Kombes (Konferensi Besar) yang dilaksanakan pada 21 Mei 2022 lalu, telah memutuskan 19 peraturan perkumpulan (Perkum).

“Perkum ini merupakan bacaan wajib bagi seluruh pengurus dan kader NU sampai ke tingkat anak ranting. Karena ini menjadi pedoman pelaksanaan konsolidasi jamiyah,” paparnya.

Sementara Ketua Tanfidziah PCNU Bondowoso, KH Abdul Qodir Syam menjelaskan, PBNU akan melakukan upaya kejelasan status pengurus NU di seluruh Indonesia. Menurutnya, kepengurusan dari tingkat atas hingga paling bawah harus mengantongi SK. 

“Alhamdulillah seluruh ranting dan MWCNU di Bondowoso ini ter-SK. Dan ada beberapa MWCNU yang sudah bergerak mulai mengeluarkan SK pengurus anak ranting,” jelas dia.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPRD Bondowoso H Ahmad Dhafir menyampaikan terima kasih kepada PCNU Bondowoso yang selama ini ikut andil menjaga kerukunan.

“Dan tentu Forkopimda, memberi kesempatan dan menjaga apa yang dilakukan Nahdlatul Ulama,” kata Dhafir. (*)

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow