Tingkatkan Ketrampilan Pelaku UMKM, Polisma Gelar Sarasehan Upskilling
Guna meningkatkan ketrampilan para pelaku UMKM, khususnya yang ada di Kota Malang, Politeknik Universitas Islam Malang (Polisma Malang) mengadakan acara Sarasehan upski ...
TIMESINDONESIA, MALANG – Guna meningkatkan ketrampilan para pelaku UMKM, khususnya yang ada di Kota Malang, Politeknik Universitas Islam Malang (Polisma Malang) mengadakan acara Sarasehan upskilling Selasa (12/12/2023). Dalam acara tersebut, mereka memberikan materi yang menarik berkaitan dengan Digital Marketing, Teknologi Tepat Guna (TTG), dan Literasi Keuangan.
Acara ini sekaligus menjadi ajang testimoni dari pelaku UMKM Saos keju yaitu Bapak Thomas yang telah menjadi patner Polisma khususnya Program Studi Diploma 3 Teknik Listrik yang mendapatkan hibah Matching Fund (MF) tahun 2023 dan diketuai langsung oleh Kaprodi Teknik Listrik Moh. Suseno Ajisari, ST., MT.
Direktur Polisma Moh. Sulhan ST, M.Kom. menyampaikan komitmen Polisma dalam mendukung pengembangan UMKM melalui pendekatan upskilling sekaligus menandatangani Mou dengan Komunitas Garuda Malang Bersatu (GMB).
"Kami percaya bahwa peningkatan keterampilan dan pengetahuan dalam Digital Marketing, TTG, dan Literasi Keuangan dapat memberikan dorongan signifikan bagi perkembangan bisnis UMKM," ujarnua
Sulhan yang juga seorang praktisi pemasaran digital yang berpengalaman, memimpin sesi workshop mengenai strategi pemasaran online, analisis data, dan pemanfaatan media sosial.
"Digital Marketing bukan lagi pilihan, tetapi suatu keharusan untuk meningkatkan visibilitas dan daya tarik bisnis UMKM di pasar global yang semakin terhubung," kata Bapak Sulhan.
Shafiq Nurdin, ST., MT membahas TTG dengan menekankan penerapan teknologi terkini dalam operasional UMKM. Beliau memberikan wawasan tentang penggunaan perangkat teknologi yang bisa menunjang keberlangsungan kegiatan UMKM yang efisien.
"Teknologi dapat memberikan keunggulan kompetitif bagi UMKM jika digunakan dengan bijak," tambah Bapak Shafiq.
Ibu Ririn Susanti selaku ketua Komunitas Garuda Malang Bersatu (GMB) memandu sesi literasi keuangan, membahas aspek-aspek seperti perencanaan keuangan, manajemen keuangan, dan investasi.
"Pemahaman yang baik tentang keuangan sangat penting untuk membantu UMKM mengelola sumber daya dengan efisien dan meminimalkan risiko," kata Ibu Ririn.
Peserta aktif terlibat dalam diskusi, memungkinkan mereka untuk mengaplikasikan konsep yang telah dipelajari secara langsung. Dengan adanya acara ini, diharapkan UMKM yang ikut serta dapat meningkatkan daya saingnya, menerapkan strategi pemasaran yang lebih efektif, mengadopsi teknologi terkini, dan mengelola keuangan dengan lebih bijak untuk pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. (*)
Apa Reaksi Anda?