Tekankan Pentingnya Sinergi Pemerintah, PJ Gubernur Bali Gelar Rakor Penanganan Kebakaran TPA Suwung

TIMESINDONESIA, DENPASAR – Untuk mendukung percepatan penanganan dan meminimalisir dampak musibah kebakaran di TPS Suwung Denpasar Selatan, Pemerintah Provinsi Bali menggelar Rapat Koordinasi Percepatan Penanganan.

Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara menghadiri Rakor yang dipimpin langsung Penjabat Gubernur Bali, S.M Mahendra Jaya di Gedung Gajah Jaya Sabha Rumah Jabatan Gubernur Bali, Minggu (15/10/2023).

Sekda Provinsi Bali, I Dewa Made Indra, hadir bersama Pj. Bupati Gianyar, I Dewa Tagel Wirasa, Kalaksa BPBD Provinsi Bali, I Made Rentin, Sekda Kabupaten Tabanan, I Gede Susila, Kadis DLHK Kabupaten Badung, I Wayan Puja, Kadis DLHK Kota Denpasar Ida Bagus Putra Wirabawa dan Kasatpol PP Kota Denpasar AA Ngurah Bawa Nerendra.

Mahendra Jaya mengintruksikan agar berbagai metode diterapkan sebagai upaya pemadaman kebakaran.

"Termasuk pemadaman darat dengan menggunakan Tim Pemadam Kebakaran dan Water Cannon Polda Bali, penggunaan Helikopter Water Bombing milik BNPB lewat udara dan penyemprotan injeksi untuk terus dioptimalkan hingga kebakaran di TPA Suwung benar-benar teratasi," perintahnya.

Dampak kebakaran ini telah mengakibatkan gangguan kesehatan bagi masyarakat sekitar TPA sehingga Ia meminta agar tim Provinsi dan Kota Denpasar memberikan pelayanan kesehatan yang dibutuhkan, termasuk obat-obatan dan makanan.

Musibah Kebakaran di TPA Suwung juga menyebabkan gangguan penanganan sampah di Kota Denpasar.

Sebagai solusi sementara, PJ Gubernur mengarahkan agar Pemerintah Kota Denpasar menggunakan tiga alternatif tempat pembuangan sampah, yakni TPA Temesi Gianyar, TPA Kelanting dan TPA Mandung Tabanan.

"Kami juga mengingatkan pentingnya pengolahan sampah di setiap Tempat Pengolahan Sampah 3R di setiap Kabupaten/Kota, terutama Kota Denpasar, dengan pupuk organik yang dihasilkan dapat diserahkan kepada Kabupaten Tabanan untuk digunakan sebagai pupuk lahan perkebunan masyarakat," jabarnya.

Walikota Denpasar menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemerintah Provinsi Bali dan Pj. Gubernur Bali karena telah membangun koordinasi dan mendukung berbagai alternatif penyelesaian dampak kebakaran di TPA Suwung.

"Kami.juga mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Tabanan dan Gianyar karena telah bersedia menampung sampah Kota Denpasar hingga musibah kebakaran TPA Suwung bisa ditangani," ucapnya.

Pemerintah Kota Denpasar selama ini telah melakukan upaya pemadaman kebakaran dengan berbagai metode.

Hal ini tak lepas dari sinergi antara pemerintah pusat yang dalam hal ini BNPB lewat bantuan Helikopter Water Bombing, Pemerintah Provinsi Bali melalui BPBD serta Pemerintah Kota Denpasar dan kabupaten penyangga seperti Badung, Gianyar, Tabanan yang telah menerjunkan armada Pemadam Kebakaran. 

Selain itu, Pemkot Denpasar melalui OPD terkait juga telah memberikan pelayanan kesehatan, penyediaan masker serta kebutuhan pangan kepada masyarakat yang terdampak oleh kebakaran di TPA Suwung.

“Kami telah melakukan berbagai upaya, sinergi pusat daerah kami harapkan bisa bergotong royong melaksanakan penanganan di berbagai sektor, semoga kebakaran ini cepat bisa diatasi sehingga penanganan persampahan di Kota Denpasar dapat kembali normal, serta tidak mengganggu kenyamanan masyarakat sekitar,” kata Jaya Negara.