Sukseskan MMD, Universitas Brawijaya-Kodam V Brawijaya Jalin Kerja Sama
Universitas Brawijaya (UB) Malang melakukan audensi dengan Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf Jumat, (23/6/2023) di Makodam V Brawijaya. ... ...
TIMESINDONESIA, SURABAYA – Universitas Brawijaya (UB) Malang melakukan audensi dengan Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf Jumat, (23/6/2023) di Makodam V Brawijaya.
Ada beberapa hal penting yang dibahas dalam pertemuan itu salah satunya yaitu, rencana kerjasama antara Universitas Brawijaya dengan Kodam V Brawijaya dalam rangka mensukseskan program Mahasiswa Membangun Desa (MMD) yang akan dilaksanakan Universitas Brawijaya.
Director Of Student Universitas Brawijaya Dr Sujarwo mengatakan, MMD merupakan program besar yang didukung lebih dari 500 dosen sebagai DPL, termasuk professor dan associate professor, 13.558 mahasiswa dari seluruh fakultas di UB, 158 dosen sebagai pengembang topic diseminasi IPTEK (total 33 topik), 76 dosen dan tenaga kependidikan di lingkungan UB sebagai panitia MMD.
Menurut Sujarwo, mahasiswa yang akan mengikuti MMD ini akan di sebar ke 1000 desa se-Jawa Timur. Mereka akan tinggal di desa selama 40 hari mulai tanggal 23 Juni hingga 5 Agustus 2023.
“Selama para mahasiswa berkegiatan di desa, kami berharap Kodam V Brawijaya mau bekerjasama dengan pihak UB dalam hal ini mengikutkan para Babinsa untuk membantu mengarahkan mahasiswa selama menjalani tugas MMD di lapangan,” ujarnya.
Mendengar hal itu, Pangdam V Brawijaya, Mayjen Farid Makruf menyambut baik permintaan kerjasama Universitas Brawijaya. Menurut Pangdam, program MMD ini sangat erat kaitannya dengan program yang selama ini sudah dijalankan oleh anggota TNI khususnya para Babinsa di tengah masyarakat.
“Saya sangat tertarik dengan program ini. Ini sangat erat kaitannya dengan program TNI dalam hal ini Babinsa. Jika para mahasiswa kolaborasi dengan Babinsa, maka para mahasiswa ini akan merasa aman dan nyaman sehingga maksimal mengerjakan tugas mereka di tengah masyarakat,” kata Farid Makruf.
Dalam kesempatan itu juga, Pangdam mengapresiasi Universitas Brawijaya yang telah mengajak Kodam V Brawijaya untuk bekerjasama. Kata Pangdam, ini kali pertama ada Rektor Universitas yang secara terbuka mau ajak TNI untuk bekerjasama.
“Saya mengapresiasi dan terimakasih telah mengajak kami untuk bekerjasama. Semoga kerjasama ini bisa berkelanjutan,” ucap Panglima.
Asisten Teritorial Kodam V Brawijaya, Kolonel Arm Wijang Rimoko Ardani menambahkan, program MMD yang digagas oleh Universitas Brawijaya ini memiliki kesamaan dengan program yang selama ini telah dilaksanakan para Babinsa di tengah masyarakat. Sehingga, Ia meyakini program tersebut akan bisa saling bersinergi di lapangan.
“Jadi, dengan adanya kerjasama antara program UB dengan Kodam V Brawijaya ini, kita bisa sama-sama mengembangkan potensi-potensi yang ada di wilayah Jawa Timur khususnya yang ada di pedesaan,” harapnya.
Adanya program MMD dari Universitas Brawijaya tersebut, kata Rimoko, dapat membantu para Babinsa dalam melaksanakan program-programnya di lapangan.
Saat melakukan tugas MMD, Aster Rimoko berharap para mahasiswa dapat melihat langsung kondisi masyarakat yang ada di pedesaan. Para mahasiswa ini selaku intelektual muda diharapkan mampu membawa dampak positif bagi masyarakat di tempatnya melakukan kegiatan pengabdian.
Selain itu, Rimoko berharap dengan adanya program MMD tersebut akan menambah wawasan bagi masyarakat setempat. (*)
Apa Reaksi Anda?