Sesditjen Bimas Buddha Kemenag RI: Aplikasi e-Kinerja Proses Digitalisasi Menjadi Lebih Efektif dan Efisien

Sekretaris Ditjen Bimas Buddha Kementerian Agama (Kemenag RI) Triroso menyampaikan kegiatan Sosialisasi dan Penyusunan SKP 2023 melalui Aplikasi e-Kinerja proses digitali ...

Desember 7, 2023 - 14:00
Sesditjen Bimas Buddha Kemenag RI: Aplikasi e-Kinerja Proses Digitalisasi Menjadi Lebih Efektif dan Efisien

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Jakarta - Sekretaris Ditjen Bimas Buddha Kementerian Agama (Kemenag RI) Triroso menyampaikan kegiatan Sosialisasi dan Penyusunan SKP 2023 melalui Aplikasi e-Kinerja proses digitalisasi menjadi lebih efektif dan efisien.

Hal tersebut disampaikan Sesditjen saat buka kegiatan Sosialisasi dan Penyusunan Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) Tahun 2023 melalui Aplikasi e-Kinerja, secara hybrid, pada Rabu (6/12/2023) kemarin. 

Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka menindaklanjuti Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 6 Tahun 2022 tentang Pengelolaan Kinerja Pegawai Aparatur Sipil Negara dan Surat Edaran Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 11 Tahun 2023 tentang Penggunaan dan Pemanfaatan Aplikasi E-Kinerja Badan Kepegawaian Negara.

Sesditjen menyampaikan bahwa sebagai seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) penting untuk mempersiapkan diri terkait penyusunan Sasaran Kinerja Pegawai (SKP).

"Implementasi SKP melalui e-Kinerja telah dimulai sejak tahun 2022, namun sosialisasi di lingkungan kita baru dimulai pada tahun ini mengingat jumlah pegawai di lingkungan kita yang cukup banyak sehingga persiapan dan kesiapan perlu dipersiapkan dengan matang," ungkapnya dikutip dari laman resmi ditjen Bimas Hindu, Kamis (7/12/2023). 

Lebih lanjut kepada peserta, Triroso menekankan bahwa dengan menggunakan aplikasi e-Kinerja, diharapkan penyusunan SKP dapat dilakukan secara efektif dan efisien. Selain itu, pengarsipan dokumen menjadi lebih tertib, mengurangi resiko kehilangan dokumen, hingga tidak terjadinya penumpukan berkas.

“Digitalisasi SKP ini dapat mempermudah penyajian dokumen terkait identitas dan kepegawaian di masing-masing unit kerja di Direktorat Jenderal Bimas Buddha. Proses pembelajaran terkait e-Kinerja dilakukan secara berjenjang, dimulai dari pimpinan tertinggi turun ke level di bawahnya, sesuai dengan ketentuan yang berlaku.”jelasnya.

Triroso mengharapkan partisipasi aktif dari seluruh pegawai dalam kegiatan tersebut karena SKP memiliki dampak signifikan terhadap identitas pada masing-masing ASN.

"Evidence SKP sangat penting untuk memenuhi persyaratan dalam berbagai proses, seperti promosi, mutasi, rotasi, dan Kenaikan Pangkat (KP). Dengan menerapkan sistem aplikasi ini, diharapkan semua proses dapat dilakukan secara tepat waktu, memungkinkan kita untuk lebih fokus pada tugas-tugas lainnya." pungkasnya.

Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari Direktorat Kinerja Aparatur Sipil Negara Badan Kepegawaian Negara, Sugiharto (Analis Kepegawaian Ahli Madya) yang diikuti oleh seluruh pegawai ASN Ditjen Bimas Buddha, serta dihadiri oleh perwakilan dari pegawai ASN STABN dan unit Eselon I lainnya.

Setelah acara pembukaan, sosialisasi berlanjut dengan penyampaian materi pertama oleh narasumber mengenai Penyusunan Sasaran Kinerja Pegawai ASN berdasarkan PerMenPANRB Nomor 6 Tahun 2022. Selanjutnya, peserta akan menjalani pelatihan selama tiga hari mendatang untuk memahami cara mengoperasikan aplikasi e-Kinerja. (d)

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow